Pada tahun 2016, negara-negara berikut telah mengembangkan sistem AIP mereka sendiri untuk dipasang pada kapal selam.
- Jerman – Fuel Cell
- Swedia – Stirling
- Jepang – Stirling
- Prancis – MESMA
- Spanyol – Fuel Cell
- India – Fuel Cell
- Rusia – Fuel Cell
- Republik Rakyat CHina – Stirling
Keterbatasan AIP
Selain Fuel Cell, tiga teknologi yang tersisa memiliki banyak bagian yang menghasilkan suara. Hal ini tidak diinginkan karena ketenangan sangat penting untuk semua kapal selam. Jadi dengan menggunakan Stirling, MESMA dan sistem CCD AIP, akan mengorbankan ketenangan atau stealthiness kapal selam mereka demi meningkatkan daya rendam.
Meskipun AIP Fuel Cell memiliki banyak keuntungan, teknologi ini sangat mahal untuk mendapatkan dan mempertahankan mereka.
Kapal selam yang menggunakan AIP harus berlayar dengan kecepatan kurang dari 10 kts dalam rangka mencapai ketahanan yang luar biasa selama 14-18 hari seperti yang. Sebagai perbandingan, sebuah kapal selam bertenaga nuklir dapat melakukan perjalanan untuk jarak terbatas pada 30-35 kts tanpa mengorbankan daya tahan. Jadi kapal selam dilengkapi AIP tetap tidak dapat menggantikan kapal selam nuklir ketika datang ke air biru atau operasi periode panjang.
Skenario Tempur
Keuntungan yang ditawarkan oleh peningkatan daya tahan bawah air dapat digunakan untuk ‘menyergap’ armada lawan. Dalam satu skenario seperti itu, sebuah kapal selam dilengkapi AIP dapat menjelajah di dekat selat, menunggu target untuk mendekat kapal selam.
Kapal selam akan berjalan pada kecepatan ultra-tenang 2-4 knot selama beberapa minggu dan kemudian menyerang target ketika muncul, menggunakan torpedonya. Meskipun-kapal selam non-AIP dapat melakukan hal yang sama, itu periode, periode yang sangat penting dalam penyergapan bawah air adalah saat menunggu dan mereka memiliki waktu yang terbata.
Dalam skenario lain, sebuah kapal selam yang dilengkapi AIP dapat menjelajah wilayah musuh lebih dekat dan jauh lebih lama dibandingkan dengan kapal selam tanpa AIP. Jadi dalam situasi ini di mana kapal sedang melalukukan misi intelijen dan mata-mata, AIP memberikan kapal selam tenang ini keuntungan karena memungkinkan mereka untuk berkeliaran selama berminggu-minggu tanpa perlu muncul ke permukaan.
