M-55 Geophysica, Si Tua Penjelajah Tepi Langit

M-55 Geophysica, Si Tua Penjelajah Tepi Langit

Pesawat mata-mata M-55 Geophysica yang merupakan buatan Soviet saat ini masih digunakan Rusia. M-55 yang diberi kode “Mystic” oleh NATO, adalah pesawat satu kursi yang mampu terbang tinggi untuk penelitian geofisika yang dikembangkan oleh Biro Desain Myasishchev di Uni Soviet.

Sejarah penciptaan pesawat dimulai tahun 1960-an, ketika Amerika Serikat meluncurkan serentetan program untuk mengembangkan balon pengintai ketinggian yang digunakan untuk mengumpulkan informasi di atas Uni Soviet dan Republik Rakyat China.

Untuk mengatasi balon tersebut, Biro Desain Myasishchev mengusulkan Subjek 34, yang dijuluki ‘Chaika’ (bahasa Rusia yang berarti ‘camar’) karena desain sayap terbalik mirip camar.

m-55

Pada akhir 1970-an, desain Chaika diadaptasi sebagai pesawat pengintai dan muncul sebagai M-17 Myasishchev, yang mengubah badan pesawat, termasuk sayap meruncing lurus.

Pesawat, dengan nama kode Mystic-A pertama terbang pada tanggal 26 Mei 1982 dan digunakan untuk menjelajahi lapisan ozon di atas Antartika pada tahun 1992. M-17 menetapkan total 12 World Records penerbangan, termasuk pada tanggal 28 Maret 1990, saat pesawat menetapkan rekor ketinggian yakni 21.830 meter (71.620 kaki).

Pada tahun 1987, M-17 digantikan dengan M-17RN, kemudian dikenal sebagai M-55 Geophysica dan dijuluki Mystic-B oleh NATO. Pertama diterbangkan pada 16 Agustus, 1988, badan pesawat M-55 kembali diubah menjadi pesawat pembawa pod dengan dua mesin turbojet. Pesawat memiliki sayap rentang lebih pendek dan payload sensor yang lebih komprehensif.

Pesawat memiliki panjang 23 meter dan lebar sayap lebih dari 37 meter serta kecepatan jelajah 750 kilometer per jam. Pesawat ini mampu tinggal dalam penerbangan selama 6,5 ​​jam, dan pilot memiliki makanan saat terbang menggunakan tabung makanan khusus.

NEXT: PECAHKAN 15 REKOR