Pasukan elite Inggris yang dikenal sebagai SAS akan dikerahkan ke London dengan cara menyamar. Mereka diberi perintah untuk menembak di tempat orang-orang yang dicurigai sebagai teroris.
Anggota SAS dan Resimen Pengintai Khusus telah diperintahkan untuk menargetkan teroris yang berada di kereta, bus dan pesawat terbang. Diyakini beberapa tentaranya akan berpatroli di wilayah sibuk ibukota secara berpasangan dan akan menyamar.
Daily Star Sunday Senin 18 September 2017 melaporkan mereka akan dipersenjatai pistol semi-otomatis Glock 9mm sehingga mereka bisa melumpuhkan orang-orang bersenjata dan pelaku bom bunuh diri.
Mereka yang berada di tim rahasia khusus ini telah dilatih di pangkalan SAS di Hereford selama beberapa bulan terakhir.
Seorang sumber mengatakan bahwa mereka dilatih dalam teknik ‘rapid-fire’ dan mengatakan kepada surat kabar tersebut: ‘Satuan tugas terdiri dari beberapa personel pasukan khusus yang paling berpengalaman di Angkatan Darat.
“Unit ini terdiri dari beberapa personil pria dan wanita dari Resimen Pengintai Khusus yang merupakan pembunuh terlatih dan dapat berpose sebagai pasangan saat bepergian dengan kendaraan umum.”
Juga dilaporkan bahwa staf terlatih telah diberi peluru ‘soft-nose’ untuk membatasi risiko penumpang lain menjadi korban. Operasi rahasia ini dilakukan setelah dua orang ditangkap sehubungan dengan serangan bom ember Parsons Green yang menyebabkan 30 orang cedera pada Jumat lalu.
Baca juga: