Rusia mengatakan jumlah latihan militer yang dilakukan negara-negara Barat di dekat perbatasannya terus berkembang.
Komandan Distrik Militer Barat Rusia Kolonel Jenderal Andrei Kartapolov mengatakan latihan yang semakin tinggi ini meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut.
“Menurut informasi kami, ada sekitar 50 latihan tempur telah diadakan di wilayah Eropa sejak bulan Juni, sekitar 60.000 orang mengambil bagian di dalamnya, termasuk tentara Amerika. Jumlah latihan militer di dekat perbatasan Rusia terus berkembang, “ kata Kartapolov dalam sebuah wawancara dengan koran Krasnaya Zvezda yang dilansir TASS Rabu 13 September 2017.
Pejabat tersebut menambahkan bahwa manuver semacam itu sering melibatkan personil dari negara-negara aliansi NATO, tapi juga negara-negara netral seperti Finlandia, Swedia, Moldova dan bahkan Ukraina.
Pada akhir September, Polandia berencana untuk mengadakan latihan Dragon yang melibatkan 17.000 personel dan 3.500 buah perangkat keras militer.
“Saat ini, sekitar 20.000 tentara Swedia, Prancis, Norwegia, Finlandia, Estonia dan Lithuania ikut serta dalam latihan Aurora 17 selama tiga minggu,” kata Kartapolov.
