Situs uji nuklir Korea Utara yang dikenal sebagai Punggye-ri terletak di sebuah terowongan yang dibangun di bawah gunung. Masalahnya adalah setelah digunakan enam kali pengujian nuklir, gunung tersebut terancam runtuh dan memicu radiasi nuklir ke seluruh Semenanjung Korea dan ke China.
“Kami menyebutnya ‘talking the roof off.’ Jika gunung ambruk dan lubang terbuka, akan mengeluarkan banyak hal buruk,” kata Wang Naiyan, seorang peneliti program senjata nuklir China, mengatakan kepada South China Morning Post Selasa 5 September 2017 .
Sementara para periset di Universitas Sains dan Teknologi China di Hefei mengatakan kepada kantor berita Hong Kong cukup satu tes nuklir lagi bisa menyebabkan puncak gunung di lokasi uji coba nuklir Punggye-ri runtuh.
“Pemerintah Korea Utara harus menghentikan tes karena mereka menimbulkan ancaman besar tidak hanya ke Korea Utara tapi juga ke negara lain, terutama China,” kata Wang.
Pada hari Minggu, Korea Utara menguji apa yang mereka katakan adalah bom hidrogen yang dirancang untuk ditempatkan di rudal balistik. Ledakan hari Minggu diikuti oleh gempa delapan menit kemudian, yang oleh otoritas seismik China diinterpretasikan dipicu oleh ledakan tersebut.
