Pesawat Hebat, Kenapa SR-71 Pensiun Dini?

Pesawat Hebat, Kenapa SR-71 Pensiun Dini?

Mampu menjelajah pada kecepatan lebih dari Mach 3.2, SR-71 Blackbird adalah pesawat tercepat yang sampai saat ini belum terkalahkan. Tetapi SR-71 juga menjadi pesawat yang paling singkat dalam layanan. Dengan kinerja yang luar biasa, bahkan Blackbird harus pensiuns aat Perang Dingin belum berakhir.

Blackbird yang masuk layanan pada 1980-an mulai pensiun pada tahun 1990 atau sebelum jatuhnya Uni Soviet. Memang tiga pesawat masih diaktifikan oleh Angkatan Udara karena desakan Kongres. Tetapi itu juga dalam waktu singkat yakni antara tahun 1995 dan 1998. Sementara NASA masih menerbangkan pesawat untuk penelitian sampai 1999. Dan setelah itu seluruh Blackbird benar-benar pensiun tanpa pengganti.

Pertanyaanya kenapa pesawat yang sedemikian hebat dan tidak tertandingi itu sedemikian cepat masuk museum?

Meski memiliki kinerja tak tertandingi SR-71 juga menghadapi masalah tingginya biaya oprasi yang juga tidak tertandingi. Inilah salah satu alasan kenapa pesawat ini kemudian dipaksa pensiun dini. Selain itu, Angkatan Udara AS mulai meragukan survivability pesawat untuk melawan sistem pertahanan udar Soviet (kemudian menjadi Rusia) yang baru seperti SA-10 Grumble (S-300) dan MiG-31 Foxhounds. Bahkan, Angkatan Udara aktif menolak upaya kongres untuk menghidupkan kembali Blackbird pada tahun 1990 karena alasan ini.

Sebagaimana dilaporkan Los Angeles Times pada tahun 1989:

“Keputusan Angkatan Udara untuk mempensiun Blackbirds pada tahun 1990 didasarkan pada beberapa faktor. Dalam kesaksian kongres, Kepala Staf Angkatan Udara Jenderal Larry D. Welch mengidentifikasi peningkatan survivability satelit pengintai, SR-71 rentan terhadap SAM-5 Soviet dan biaya pemeliharaan armada SR-71. Faktor biaya adalah yang paling signifikan untuk Angkatan Udara karena mengganggu pembiayaan di sektor lain. Sekretaris Administrasi Angkatan Udara Edward C. Aldridge Jr memperkirakan bahwa uang yang digunakan untuk mengoperasikan armada SR-71 bisa untuk mengoperasikan dan memelihara dua sayap tempur taktis. ”

Next: Luar Biasa Mahal