Presiden Venezuela Nicolas Maduro telah meminta Rusia dan Vatikan untuk membantu menangkis ancaman militer Amerika dan mengatakan bahwa dia akan segera pergi ke Moskow untuk mengunjungi Presiden Rusia Vladimir Putin.
Seorang utusan Vatikan mengunjungi Moskow pada hari sebelumnya dan telah meminta Rusia untuk membantu meredakan ketegangan di Venezuela.
Selama berbulan-bulan Maduro telah menghadapi demonstrasi massa yang mematikan oleh orang-orang yang menyalahkannya atas krisis ekonomi yang menerpa Amerika Latin.
“Saya meminta bantuan Paus melawan ancaman militer dari Amerika Serikat,” kata Maduro pada sebuah konferensi pers di Caracas Rabu 23 Agustus 2017. Dia mengakui khawatir akan invasi Amerika setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan awal bulan ini dia akan mempertimbangkan intervensi militer terhadap Maduro karena dinilai semakin otoriter.
Rusia menyebut ancaman Trump “tidak dapat diterima,” dan Maduro mengatakan bahwa dia ingin “terus memperkuat kerjasama militer” dengan Moskow untuk menangkis ancaman Amerika.
Rusia baru-baru ini menjual jet tempur dan rudal darat ke udara ke Venezuela. “Venezuela memiliki dukungan penuh dan mutlak dari Rusia,” kata Maduro sambil menambahkan bahwa dia akan segera mengunjungi Putin, yang dia sebut sebagai “orang yang cinta damai.”
Baca juga: