Keluarga Trump Terlalu Besar dan Suka Bepergian, Secret Service Kehabisan Uang

Keluarga Trump Terlalu Besar dan Suka Bepergian, Secret Service Kehabisan Uang

Secret Service tidak dapat lagi membayar ratusan agen yang dibutuhkan untuk melaksanakan misi perlindungan kepada presiden Amerika dan keluarganya. Hal ini karena disebabkan banyaknya keluarga dan usaha Presiden Trump yang memerlukan pengamanan serta tempat tinggal mereka tersebar di di Pantai Timur.

Direktur Secret Service Randolph “Tex” Alles, dalam sebuah wawancara dengan USA TODAY, mengatakan lebih dari 1.000 agen telah menghabiskan dana gaji dan tunjangan lembur yang harusnya digunakan selama satu tahun.

Badan tersebut menghadapi beban kerja yang jauh lebih berat sekarang karena agen harus melindungi Trump – yang telah melakukan perjalanan hampir setiap akhir pekan ke properti di Florida, New Jersey dan Virginia – dan anak-anaknya yang  melakukan perjalanan bisnis dan liburan ke seluruh negeri dan luar negeri.

“Presiden memiliki keluarga besar, dan tanggung jawab kami diwajibkan dalam undang-undang,” kata Alles Senin 21 Agustus 2017. “Saya tidak dapat mengubahnya. Saya tidak memiliki fleksibilitas. ”

Alles mengatakan bahwa lembaganya harus bergulat dengan besarnya jumlah orang yang harus dilindungi. Bahkan banyaknya daftar orang yang harus dilindungi belum pernah ada dalam sejarah Gedung Putih.

Di bawah Trump ada 42 orang masuk daftar untuk mendapatkan perlindungan. Dari jumlah itu 18 orang adalah anggota keluarganya. Jumlah ini melesat 31 orang dibandingkan pemerintahan Obama.

Kerja keras dan perjalanan terus-menerus juga telah mendorong eksodus para agen Secret Service. Tanpa intervensi kongres untuk menyediakan dana tambahan, Alles mengatakan tidak dapat membayar agen untuk pekerjaan yang telah mereka lakukan.

Krisis gaji ini sangat serius sehingga Direktur telah memulai diskusi dengan anggota parlemen  untuk menaikkan gaji  dan uang lembur untuk agen, dari US$ 160.000 per tahun menjadi US$ 187.000 setidaknya untuk jangka waktu kepemiminan Trump pertama.

Tetapi meski nantinya proposal  itu disetujui, sekitar 130 agen veteran tidak akan diberi kompensasi penuh dari ratusan jam kerja yang telah dikumpulkan. “Saya tidak melihat perubahan ini dalam waktu dekat,” kata Alles.

Baca juga:

Reputasi Memalukan Secret Service