Sebuah helikopter CH-101 milik Pasukan Maritim Bela Diri atau Maritime Self-Defense Force (MSDF) Jepang terbalik saat mencoba mendarat di Stasiun Udara Korps Marinir Iwakuni di Prefektur Yamaguchi Kamis 17 Agustus 2017. Tiga orang di helikopter terluka.
Media lokal mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 02.20 waktu setempat di pangkalan di barat Jepang.
MSDF mengatakan bahwa helikopter tersebut berasal dari Shirase, sebuah kapal observasi Antartika, dan membawa delapan anggota kapal termasuk pilotnya.
Tiga dari delapan anggota di atas kapal menderita luka ringan akibat kecelakaan itu. Penyelidikan awal menyebutkan helikopter terbalik saat sedang bermanuver untuk mendarat di dermaga.
Rekaman yang ditayangkan NHK menunjukkan helikopter yang rusak breat terbaring miring dengan rotor terlepas dan puing-puing bertebaran di sekitar badan pesawat yang babak belur.
https://www.youtube.com/watch?v=uNKnhhnFyjg
Saksi mata mengatakan bahwa helikopter tersebut sedang berusaha mendarat dan telah mencapai hover yang stabil kira-kira beberapa meter dari tanah, namun pesawat tiba-tiba menjadi tidak stabil dan rotor utama menabrak tanah.
MSDF mengatakan sedang menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut dan mengatakan helikopter tersebut sedang digunakan untuk pelatihan saat kecelakaan itu terjadi.
All Nippon Airways (ANA), mengatakan bahwa tidak ada dampak pada penerbangannya yang berangkat dari Bandara Iwakuni Kintaikyo, yang menggunakan landasan pacu yang sama dengan pangkalan Iwakuni.
Helikopter CH101 berukuran 22,8 meter dan lebar 18,6 meter serta dapat membawa 25 orang, selain empat orang kru yang dibutuhkan untuk operasi penerbangan seperti pilot dan teknisi.