Stuxnet
Pada tahun 2010, sebuah program komputer berbahaya menyapu infrastruktur nuklir Iran. Stuxnet menyebabkan sentrifugal pengayaan uranium mengalami kegagalan.
Worm komputer ini melambat upaya nuklir Iran dan meningkatkan tekanan terhadap Teheran dan memberi waktu berharga bagi AS dan sekutunya untuk membangun oposisi internasional.
Stuxnet adalah titik balik dalam sejarah peperangan modern. Sebuah hack yang disponsori negara. Program komputer ini diduga dibangun oleh AS dan Israel untuk mempengaruhi perilaku pemerintah saingan. Dan ini terbukti bekerja dengan terbukti mampu mengganggu program nuklir Iran.
Tetapi hal ini memunculkan preseden buruk dengan meningkatnya serangan cyber ke Amerika dari negara lain. Terakhir. Hack erKorea Utara membobol Sony dan bisa dibilang sebagai langkah berikutnya dalam perang sistem baru ini.
Iron Dome
Sejak Hizbullah menghujani ratusan roket ke Israel utara selama Juli 2006, serangan proyektil telah menjadi tantangan keamanan yang paling mendesak untuk ditanggulangi Israel.
Ada sekitar 15.000 serangan roket ke negara itu sejak tahun 2001, termasuk serangan dari rudal buatan Iran dan Rusia yang mampu menghantam pusat populasi besar Israel.
Lalu muncullah Iron Dome yang mampu melacak lintasan sebuah proyektil yang masuk dan kemudian meluncurkan pencegat dan meledakan rudal pada ketinggian yang aman.
Iron Dome terbukti menjadi perisai ampuh ketika serangan roket Hamas menggempur pada perang 2012 dan 2014. Memang ada beberapa misil lolos dan menewaskan beberapa orang. Tetapi tanpa Iron Dome jumlahnya pasti lebih besar mengingat ada 100 rudal yang dilesatkan ke Israel.
Iron Dome dikembangkan oleh perusahaan pertahanan milik negara Israel untuk menghadapi ancaman spesifik dan ini terbukti telah mempengaruhi perang.
Sinar panas
China dan AS telah mengembangkan senjata tidak mematikan berupa “sinar panas” atau “heat rays” yang menyebabkan rasa sakit yang hebat dan dapat membantu dalam pengendalian massa. Ide umum di balik pengembangan snjata ini adalah memancarkan sinar panas ke seseorang untuk menginduksi nyeri tanpa menimbulkan kematian atau menderita cacat.
Sinar panas China dapat menargetkan individu sampai dengan 262 kaki. Ketika terhubung ke sumber daya tambahan, balok dapat mencapai target pada jarak 0,6 mil. Sementara sinar panas versi AS, yang dikenal sebagai Active Denial System (ADS), memiliki jangkauan 3.000 kaki dan bisa meningkatkan suhu kulit target hingga 130 derajat.
Peluru Berubah Arah
Extreme Accuracy Tasked Ordnance (EXACTO) adalah peluru yang bisa mengubah jalur mereka ketika sudah ditembakkan untuk mengoreksi pergerakan target atau faktor-faktor lain yang mungkin telah mendorong proyektil kehilangan target.
Peluru dapat mendeteksi bimbingan laser yang difokuskan pada target. Sirip kecil kemudian memandu peluru ke arah laser. Pentagon berhasil melakukan penembakan ini pada awal 2015.
Jika digunakan, putaran ini secara drastis dapat meningkatkan akurasi pasukan infanteri AS. Senjata juga akan membantu mengurangi risiko insiden salah sasaran atau korban sipil.
Improvised explosive devices
Setiap era perang modern telah memiliki senjata yang menutup kesenjangan antara militer negara yang kuat dan kelompok bukan negara. Selama Perang Dingin, kelompok pemberontak di seluruh dunia menggunakan AK-47 yang murah dan berlimpah untuk mengalahkan tentara yang jauh lebih besar di seluruh dunia.
Bom pinggir jalan muncul menjadi senjata yang banyak digunakan kelompok di Irak dan Afghanistan untuk melawan militer Amerika yang jauh lebih kuat. Dan peledak yang bisa disembunyikan di mobil atau pinggir jalan ini telah menjadi hantu yang mengubah permaninan.
Improvised explosive devices (IED )menewaskan sebanyak 3.100 tentara AS di Irak dan Afghanistan atau sekitar dua pertiga dari total kematian personel AS. Dari hal ini AS kemudian mengembangkan Mine-Resistant Ambush-Protected (MRAP) sebuah kendaraan lapis baja yang berfungsi untuk menyapu dan aman dari ledakan IED