M1938 122mm Towed Howitzer
Uni Soviet sangat bergantung pada artileri selama Perang Dunia II. Artileri diderek terutama mortar murah tetapi memiliki efek yang kuat di medan perang.
Secara statistik, artileri adalah pembunuh terbesar di medan perang, dan artileri memberikan kekuatan besar untuk Stalin dan Komando Tinggi Soviet. Sebanyak 13.000 artileri dikerahkan oleh Uni Soviet di Stalingrad.
Selama Pertempuran Kursk, lebih dari 25.000 senjata, mortir dan howitzer yang digunakan untuk menghentikan serangan Jerman.
M1938 122mm Towed Howitzer M1938 122 milimeter adalah artileri berat paling banyak di Angkatan Darat Soviet dan merupakan simbol dari artileri Soviet.
M1938 memiliki jangkauan 11,8 kilometer dan bisa menembakkan shell 21 kilogram dengan daya ledak tinggi pada lima atau enam putaran per menit. Selama perang, masing-masing divisi infanteri Soviet mengerahkan hingga 32 M1938 howitzer.
Sumber: National Interest