Kapal selam aktif terbesar di dunia disambut oleh kerumunan orang saat tiba di sebuah pangkalan angkatan laut Rusia, dengan para bos militer mengadakan demonstrasi besar pada akhir pekan.
Kapal selam terbesar di dunia Dmitry Donskoy yang memiliki panjang 574 kaki atau sekitar 172 meter ini dan mampu membawa 20 rudal nuklir ini tiba di pangkalan angkatan laut Kronstadt, dekat dengan St Petersburg Rusia.
Dmitry Donskoy, salah satu kapal paling ditakuti di era Perang Dingin, tiba pada Rabu 26 Juli 2017 sebagai bagian dari rencana parade militer Angkatan Laut Rusia yang akan dilaksanakan Minggu. Sejumlah pihak menyebut acara ini, terutama kehadiran kapal selam terbesar tersebut sebagai upaya Vladimir Putin untuk unjuk kekuatan di tengah hubungan tegang dengan NATO.
Kapal Selam Kelas Typhoon bisa mencapai kecepatan sekitar 16,5 knot. Kapal dilengkapi dengan lebih dari 200 senjata dengan 20 di antaranya adalah rudal nuklir. Satu-satunya kapal raksasa ini berfungsi sebagai pengingat tentang kehebatan nuklir Rusia.
Kapal yang namanya diambil dari salah satu Kaisar Soviet yang yang memerintah dari tahun 1359 sampai 1389 ini dapat terendam selama periode 120 hari. Kapal selam ini dilengkapi dengan enam tabung torpedo.
Parade Angkatan Laut direncanakan akan diikuti setidaknya 100 kapal termasuk penjelajah bertenaga nuklir Pyotr Velikiy yang datang bersama dengan Dmitry Donskoy. Selain itu satu-satunya kapal induk Rusia, Admiral Kyznetsov juga akan ikut serta.
Kapal selam kelas Typhoon memiliki beberapa lambung tekanan yang menyederhanakan desain internal untuk membuat kapal jauh lebih luas daripada kapal selam normal.
Di badan utama kapal selam, dua lambung tekanan panjang berbaris sejajar dengan lambung tekanan ketiga yang lebih kecil di atas mereka , dan dua lambung tekanan lainnya untuk torpedo dan peralatan kemudi.
Desain ini sangat meningkatkan peluang bertahan – bahkan jika satu lambung tekanan ditabrak senjata, awak kapal di tempat lain aman dan tidak ada berpotensi banjir.
Baca juga:
