Sepasang jet tempur generasi kelima Rusia T-50 PAK FA (Perspective Airborne Complex of Frontline Aviation) terlibat dalam dofight.
Tetapi tentu saja bukan pertarungan sebenarnya. Kedua pesawat melakukan simulasi pertarungan udara jarak dekat di MAKS-2017 Selasa 18 Juli 2017.
Sebagaimana dilaporkan Kantor Berita TASS Rusia, dalam simulai tersebut salah satu jet tempur melancarkan serangan sementara yang lainnya mengelak. Keduanya menunjukkan kemampuan super manuvernya.
Pilot juga menunjukkan manuver aerobatik, termasuk Cobra Pugachev, penerbangan pada sudut serangan ekstrem dan terbang dengan kecepatan minimum.
Sebelum ini, hanya pilot paling terampil dari Pusat Penerbangan Lipetsk yang menjadikan bagian dari grup aerobatic Falcons dari Rusia dalam Angkatan Udara Rusia menunjukkan pertempuran udara pada jarak minimum.
T-50 (PAK FA) adalah pesawat tempur generasi kelima Rusia yang terbang pertama pada 2010. Sebelumnya dilaporkan bahwa produksi serial pesawat tempur T-50 akan dimulai pada 2017, namun rencana itu tertunda. Menurut data baru, tahap pertama uji coba pesawat tersebut diperkirakan akan selesai pada 2018.
Dilaporkan sebelumnya bahwa T-50 dengan mesin baru akan melakukan penerbangan debutnya pada kuartal keempat tahun 2017. Saat ini, pesawat menggunakkan mesin 117S yang digunakan Su-35.
Baca juga:
