Industri pertahanan Serbia mencoba bangkit. Military Technical Institute (MTI) Serbia sedang mengembangkan varian baru dari senjata anti-tank jarak jauh dipandu atau anti-tank guided weapon (ATGW), 9M14-2 Malyutka 2T (AT-3D / ‘Sagger’), yang diberi nama ‘2T5’.
Untuk varian ini, ‘2T’ menunjukkan tandem high-explosive anti-tank (HEAT), sedangkan ‘5’ berarti kisaran maksimum baru sejauh 5.000 m.
Malyutka 2T5 lebih panjang dan lebih berat daripada rudal Malyutka generasi sebelumnya yang diproduksi di Serbia, dan dilengkapi dengan hulu ledak HEAT generasi baru yang diklaim akan menembus armor baja 1.000 mm yang dilindungi oleh explosive reactive armour (ERA).
Dengan kemampuan ini maka secara teori tidak ada tank yang mampu menahanan gempuran hulu ledaknya. Bahkan tank paling modern sekalipun.
Dalam hal jarak senjata ini di luar jangkauan meriam smoothbore M1 Abrams ‘M256 120m milimeter memiliki jangkauan efektif maksimum antara 3 km dan 4 km. Sementara rudal generasi pertama, Kobra HEAT 9M112, dipasang di tank T-80 memiliki jarak tempuh 4 kilometer .
T-14 dengan senjata baru 125 milimeter kabar terakhir mampu menghancurkan target pada jarak hingga 12 kilometer atau 7,4 mil. Jika benar, maka hanya T-14 yang mampu melawan 2T5 karena bisa menghancurkan senjata tersebut sebelum bisa mencapai jarak tembak.
Malyutka 2T5 juga dilengkapi dengan dua tahap baru untuk meningkatkan / mempertahankan motor dan front end yang dimodifikasi.
2T5 juga dilengkapi sistem panduan semi-automatic command to line-of-sight (SACLOS), dengan perintah rudal dari peluncur dilakukan melalui saluran frekuensi radio. Varian Malyutka sebelumnya menggunakan manual command to line-of-sight (MCLOS) wire guidance.
Menurut MTI, percobaan penembakan 2T5 telah dilakukan, walaupun tahap pengembangan dan tahap produksi belum diungkapkan.
Sebagaimana dilaporkan IHS Jane Rabu 12 Juli 2017, produksi ATGW Malyutka dilakukan di Serbia oleh Krusik Holding Corporation, dengan pemasaran dilakukan oleh Yugoimport.
Serbia sudah memasarkan dua varian Malyutka 2 lainnya. Mereka adalah Malysutka 2T dengan rentang 3.000 m yang dilengkapi dengan hulu ledak HEAT yang akan menembus 800 mm armor baja yang dilindungi oleh ERA dan Malyutka 2F, yang dilengkapi dengan hulu ledak termobarik.
Baca juga:
Pesawat Siluman, Kenapa F-117 “Vega 31” Bisa Ditembak Serbia?