Site icon

KSAU Munculkan Lagi Teka-Teki Pengganti F-5, Jadi Su-35 Enggak Ini?

F-5

Teka-teki tentang pengganti jet tempur F-5 Indonesia kembali muncul. Padahal sebelumnya sudah hampir pasti Su-35 yang akan datang.

Tetapi pernyataan terbaru  Kepala Staf TNI AU Marsekal Hadi Tjahyanto kembali memunculkan tanda tanya. Hadi menyatakan telah mengganti pesawat tempur F-5 dan pesawat baru tersebut segera datang. Sayangnya,  KSAU merahasiakan pesawat apa itu.

KSAU mengatakan setahun ini skuadron F-5 memang tidak lagi menjadi kekuatan tempur utama TNI AU. Hal ini karena suku cadang pesawat tersebut tidak diproduksi lagi. Namun semua personelnya tetap menjaga kemampuan dengan mengoperasikan pesawat SU-27, SU-30, maupun T-50 Golden Eagle.

“Kami pastikan pengganti F-5 akan segera datang. Target kami sampai akhir tahun ini. Jika terealisasi, maka TNI AU akan memiliki alutsista baru yang lebih maju,” jelas KSAU Marsekal Hadi sebagaimana dikutip Gatra Jumat 6 Juni 2017.

Jika benar pesawat pengganti F-5 datang akhir tahun ini, maka sulit dipercaya jika pesawat tempur baru tersebut adalah Su-35. Karena kabar terakhir dari rencana pembelian jet tempur itu baru sampai pada rencana Rusia untuk memberikan kredit guna membeli jet tempur tersebut.

Jika segara disepakati, maka apakah waktu enam bulan memungkinkan pesawat sudah bisa dikirim ke Indonesia juga menjadi pertanyaan sendiri. Kecuali jika memang selama ini telah ada kesepakatan yang dicapai dan tidak disampaikan ke publik.

KSAU menjamin pesawat yang akan datang ini berasal dari generasi 4,5. Soal negara mana yang menjadi produsennya, KSAU tetap enggan menyebutkan.

“Tapi yang pasti, sebagai persiapan personel. Kami membuka kesempatan kepada seluruh lulusan AAU untuk ikut serta seleksi penerbangan baik untuk pesawat tempur maupun helikopter. TNI AU memerlukan prajurit yang memiliki kemampuan tinggi dalam pengoperasian alutsista baru yang lebih canggih nanti,” pungkasnya.

KSAU menjelaskan hal itu usai upacara wisuda 117 sarjana lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) 2017, Kamis 6 Juli 2017 di Gedung Sabang Merauke Kompleks AAU Yogyakarta.

Baca juga:

Akhir Tugas Sang Macan, F-5 Indonesia Masuk Museum

Exit mobile version