SENSOR DAN PERSENJATAAN
T-90MS memanfaatkan meriam 2A46M-5 yang merupakan anggota baru dari keluarga senjata yang telah melihat digunakan pada T-64, T-72, keluarga T-80 dan T-90.
Senjata ini menggunakan autoloader baru, yang memungkinkan amunisi lebih besar dari yang digunakan sebelumnya untuk digunakan pada tank. Penggunaan 2 piece putaran (yaitu warhead dan charge dalam casing terpisah) telah mengurangi ukuran keseluruhan hulu ledak.
Meriam dikendalikan dengan Kalina FCS (Fire Control System), yang merupakan FCS paling maju di tank Rusia sampai nanti kedatangan T-14 Armata.
Penembak menggunakan Sosna U sight yang ditempatkan di atas menara di dalam sebuah kotak lapis baja. Ini menyediakan kemampuan baik siang ataupun malam, bersama dengan kisaran target. Hal ini juga mampu membimbing rudal.
Sight sekunder penembak ditempatkan tepat di samping primer, dan bertindak sebagai cadangan, jika sistem utama rusak.
Sementara komandan mendapat pemandangan panorama, ditambah dengan senapan mesin 7.62mm RWS (Remote Weapon Station). Sight komandan meningkatkan kesadaran situasional, sementara memungkinkan dia untuk mengambil sasaran.
Persenjataan sekunder dalam bentuk 7.62mm MG yang ditembakkan dari port di sisi kanan meriam utama. Rusia rupanya menghapus Dazzlers Shtora dari sensor suite tank dan beralih menggunakan jammers pasif untuk laser.