More

    Seharga Rp171 Triliun, USS Gerald Ford Alami Masalah Peluncuran Pesawat

    on

    |

    views

    and

    comments

    Kapal induk terbaru dan paling mahal milik Angkatan Laut Amerika Serikat, USS Gerald Ford ternyata  mengalami masalah dengan hal yang sangat mendasar yakni meluncurkan dan mendaratkan jet tempur.

    Kapal yang telah diterima oleh US Navy pada 31 Mei 2017 lalu tersebut telah mengalami pembengkakkan biaya untuk bisa mendaratkan pesawat. Bahkan untuk item ini kenaikan biaya mencapai tiga kali lipat menjadi US$ 961 juta dari US$ 301 juta. Hal itu terungkap dari  dokumen Angkatan Laut yang diperoleh Bloomberg News.

    Meski Angkatan Laut mengatakan bahwa sistem pendaratan telah diperbaiki, kapal induk pertama dari Kelas Ford  yang dibangun oleh Huntington Ingalls Industries Inc. masih belum diizinkan  untuk meluncurkan jet F / A-18 yang membawa tangki bahan bakar  di bawah sayap. Hal ini jelas akan  membatasi efektivitas mereka dalam pertempuran.

    Isu ini menggarisbawahi tantangan teknis dan biaya untuk tiga kapal yang direncanakan. Angkatan Laut dan Trump ingin meningkatkan armada kapal induk dari 11 menjadi 12.

    Ketua Komite Angkatan Bersenjata Senat John McCain telah lama mengkritik manajemen program Ford  Angkatan Laut dan bergabung dalam usaha kongres yang membatasi dana untuk Ford hanya sebesar US$ 12,9 miliar (atau sekitar Rp171 triliun) dan untuk kapal kedua yang sedang dibangun, John F. Kennedy, dengan hanya US$ 11,4 miliar.

    Lonjakan biaya untuk tahap pengembangan peralatan pendaratan  yang dibangun oleh General Atomics untuk menangkap pesawat mendarat  ditanggung berdasarkan persyaratan kontrak itu. Selain itu, biaya perolehan program dari ketiga sistem yang dibangun sejauh ini lebih dari dua kali lipat menjadi US$532 juta masing-masing dari US$226 juta, sebuah kenaikan yang harus dibayar oleh General Atomics.

    Angkatan Laut melaporkan kenaikan biaya ke Kongres bulan lalu karena melanggar ambang batas yang ditetapkan berdasarkan undang-undang 1982 untuk sistem senjata utama.  Program ini mengalami  kenaikan 22 persen sejak 2010  yang mengakibatkan Kongres mengenakan batas atas biaya US$12,9 miliar.

    Trump sebelumnya juga Trump mengejek sistem peluncuran elektromagnetik yang bermasalah itu dalam sebuah wawancara majalah Time bulan lalu. Dia  mengatakan bahwa hal itu tidak berjalan dan “Anda harus menjadi Albert Einstein untuk mengetahuinya.”

    Dia mengatakan kepada Angkatan Laut harus tetap berpegang pada sistem peluncur uap “Sistem digital ratusan juta dolar lebih mahal dan itu tidak baik.”

    Sampai masalah peluncuran  yang ditemukan pada tahun 2014, dipecahkan maka akan  membatasi berapa banyak bahan bakar yang dapat dibawa pesawat ketika diluncurkan dari kapal induk.

    Hal itu  akan menghalangi misi normal F-A-18E / F Super Hornet dan pesawat tempur elektronik Growler. “Pesawat dibatasi dalam jenis misi yang dapat mereka capai tanpa tangki bahan bakar di bawah sayap,” kata Letnan Kolonel Roger Cabiness, juru bicara kantor pengujian Pentagon,  dalam sebuah email kepada Bloomberg.

    Menurutnya  Angkatan Laut menegaskan  pengujian di lapangan telah memecahkan masalah perangkat lunak yang menyebabkan getaran yang berlebihan dari tangki bahan bakar tersebut.

    “Angkatan Laut memperkirakan masalah perangkat lunak akan teratasi dan pembaruan perangkat lunak dilakukan pada kapal induk ketika pengujian di laut  antara Mei dan November 2018,” kata  Michael Land, juru bicara Komando Sistem Udara Angkatan Laut.

    Baca juga:

    https://www.jejaktapak.com/2017/03/01/10-senjata-paling-mahal-di-arsenal-amerika/

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this