More

    China Kembangkan Kapal Arsenal, Apa Lagi Ini?

    on

    |

    views

    and

    comments

    Sebuah artikel terbaru di Popular Science menunjukkan bukti bahwa China sedang mengembangkan sebuah kapal arsenal, sebuah kapal permukaan atau kapal selam besar yang mampu membawa ratusan rudal.

    Kapal semacam itu dapat memungkinkan Angkatan Laut China untuk segera meningkatkan senjata tanpa investasi jumlah besar dalam kapal induk, kapal penjelajah, dan kapal perusak yang mahal.

    Amerika pernah mengembangkan konsep kapal arsenal di tahun 1990an untuk alasan yang sama. Kapal-kapal Arsenal akan berbasis pada kapal supertanker atau kapal kontainer besar, dan dengan kru minimal.

    Sebuah kapal arsenal akan memiliki ratusan bahkan ribuan rudal vertikal Mark 41, dapat membawa rudal jelajah rudal Tomahawk, rudal pertahanan udara SM-2, pencegat rudal balistik SM-3, atau desain rudal masa depan.

    Sebuah kapal tunggal bisa meluncurkan ratusan rudal jelajah melawan target musuh, penghancuran yang sebelumnya hanya mungkin dilakukan oleh kapal induk.

    Namun, konsep tersebut tidak dilanjutkan oleh Amerika karena  Angkatan Laut tidak lagi menghadapi pesaing serius di laut lepas dan kapal-kapal tersebut tidak ada nilainya dalam konflik di Irak dan Afghanistan.  Dan kini ide itu diambil oleh China.

    Menurut Popular Science, China sedang mengerjakan dua desain: kapal arsenal konvensional dan versi kapal selam.  Setiap kapal beratnya sekitar 20.000 ton.  Jadi bukan kapal permukaan yang bisa menyelam seperti sejumlah laporan yang ada. Tetapi dua konsep yakni kapal permukaan dan kapal selam dengan ukuran raksasa.

    Saat ini, kapal permukaan dengan jumlah silo rudal terbesar  adalah Kelas Sejong Sejong the Great Korea Selatan yang masing -masing yang menggusur 11.000 ton dan memiliki 128 silo. Dengan asumsi kapal Arsenal China dua kali lebih besar dan menghapus  hanggar helikopter dan dek penerbangan, ia bisa membawa 300 rudal atau lebih.

    Kelas Sejong Sejong the Great Korea Selatan jadi kapal permukaan yang membawa silo rudal terbanyak

    Menurut rumor internet China yang tidak terverifikasi, sebuah konsep kapal  skala penuh akan diluncurkan setelah tahun 2020.

    Sementara versi kapal selam akan serupa ukurannya dengan empat kapal selam rudal  balistik kelas menengah Marshall yang berbobot 18.000 ton. Pertama  diterjunkan pada tahun 2002, kapal selam peluncur rudal Ohio dimodifikasi untuk membawa 154 rudal jelajah Tomahawk. Sebuah kapal selam seberat 20.000 ton yang dibangun untuk membawa silo rudal bisa mencapai 200 dari mereka.

    USS Michigan, kapal selam Kelas Ohio ini mampu membawa 154 rudal tomahawk dan jadi kapal selam dengan rudal terbanyak

    Kapal-kapal Arsenal  dirancang untuk melakukan satu hal dengan baik yakni meluncurkan banyak rudal pada satu target, apakah target itu adalah negara musuh atau armada. Mereka tidak bisa melakukan misi anti-pembajakan, atau misi perang anti kapal selam, atau bahkan bertarung sendiri.

    Mereka dirancang untuk beroperasi sebagai bagian dari satuan tugas angkatan laut yang lebih besar, dengan kapal dan pesawat dari gugus tugas  memberikan informasi penargetan dan perlindungan dari ancaman.

    Baca juga:

    3 Kapal Selam ini Paling Ditakuti Komando Pasifik AS

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this