Site icon

Produksi Bomber Tu-160M2 Telah Dimulai

Tu-160

Rusia secara resmi telah melanjutkan produksi pembom strategis Tu-160 yang terkenal dalam versi modern  Tu-160M2. Mesin mesin pertama dan elemen struktural lainnya telah dibangun.

“Banyak pekerjaan persiapan telah dilakukan dan metode teknologi unik untuk memproduksi bagian paduan titanium telah dipulihkan,” kata Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengatakan dalam sebuah teleconference di Moskow Sabtu 3 Mei 2017.

Shoigu, menambahkan bahwa elemen utama pembom tersebut telah diproduksi di perusahaan pertahanan Rusia.

Sergei Shoigu mengatakan bahwa pada bulan Februari 2017, Presiden Vladimir Putin menandatangani sebuah dekrit untuk memulai kembali jalur produksi pembom TU-160 di pabrik pesawat Tupolev di Kazan dan merancang generasi baru pembom strategis Rusia.

Dalam sebuah wawancara dengan Radio Sputnik, wakil kepala redaksi jurnal Avalahorama dan mantan pilot Angkatan Udara, Vladimir Popov mengatakan bahwa Tu-160M2 pada dasarnya adalah pesawat baru.

“Meskipun di bagian luarnya terlihat seperti pendahulunya, Tu-160MS2 akan menjadi pesawat baru dengan kontrol tembakan dan perlengkapan navigasi baru, sistem serangan elektronik, kokpit baru dan mesin hemat bahan bakar. Segalanya  dilakukan untuk memperluas kemampuan supersoniknya. Ini adalah garis utama perombakan saat ini, “kata Popov.

Tu-160MS2 akan didukung oleh mesin yang diupgrade dengan karakteristik ketahanan yang lebih baik, yang menambah jangkauan pembom baru, meningkat 1.000 kilometer  dibandingkan dengan versi lama.

Mesin ini memiliki kinerja yang lebih baik sehingga pesawat bisa menjelajah di ketinggian 18,3 kilometer yang berarti di luar jangkauan sistem pertahanan udara musuh.

Pada bulan April, Wakil Menteri Pertahanan Yuri Borisov mengatakan bahwa 16 pembom strategis Tu-160 yang ada saat ini juga akan dimodernisasi sambil menunggu pengiriman versi Tu-160MS2.

Baca juga:

T-50, S-500, New Tu-160, Kekuatan Rusia akan Benar-Benar Menakutkan

Exit mobile version