More

    NATO Merangsek ke Arktik, dan Ini Yang Dilakuan Rusia

    on

    |

    views

    and

    comments

    Seiring persaingan untuk menguasai dan kekayaan mineral di Arktik,  NATO terus membangun kehadiran militernya di dekat perbatasan barat Rusia.  Armada Utara Rusia pun menjadi kunci untuk memastikan kepentingan negara tersebut tetap terjaga.

    Untuk meningkatkan kemampuan ini Rusia melakukan sejumlah langkah untuk memperkuat Armada Utara mereka. Sejumlah senjata dipasok ke wilayah ini. Apa saja?

    Kapal Perang dan Kapal Selam

    Salah satu hal yang penting Armada Utara menerika kapal perang dan kapal selam baru. Sebagai bagian dari Program Persenjataan Negara 2011-2020, Armada Utara telah menerima dua kapal selam bertenaga nuklir  (Doliferuk Yuri dan Severodvinsk), kapal diesel-listrik (Saint Petersburg) dan kapal pengintai medium Yuri Ivanov.

    Sebuah frigat jarak jauh multirole, Admiral Gorshkov, dan sebuah kapal pendarat besar, Ivan Gern, dijadwalkan akan ditugaskan sebelum akhir tahun ini.

    Rencana pembangunan kapal induk berat itu adalah Shtorm (Storm) untuk menggantikan  Admiral Kuznetsov telah ditunda  karena kekurangan dana. Paling cepat  kontrak untuk membangun Shtorm baru akan ditandatangani pada tahun 2025. Demikian juga dengan Destroyer berat nuklir Project Lider, pembangunannya juga diundur setelah 2025.

    Tetapi ini tidak  berarti Armada Utara akan menerima kapal  permukaan modern sekalipun. Admiral  Kuznetsov, yang memiliki masalah dengan propulsi dan sistem lainnya  misi tempur di Mediterania timur, akan ditingkatkan dengan peralatan elektronik canggih, radar dan peralatan navigasi onboard.

    Velot Pyotr, sebuah kapal penjelajah nuklir berat, juga akan dirombak, tapi tidak sebelum kapal saudaranya, Admiral Nakhimov selesai  menjalani perbaikan.

    “Veliky Pyotr, seperti Admiral Nakhimov, akan mendapatkan peluru serbaguna yang mampu menembakkan rudal jelajah dan rudal anti-kapal. Kedua kapal tersebut dirancang untuk menghancurkan kelompok kapal induk musuh, namun rudal berat Granit mereka sudah berada di hari-hari terakhir. Saya percaya bahwa kapal selam paling cocok untuk melawan kapal induk dan Velotan Pyotr harus dipersenjatai dengan senjata tempur jarak jauh untuk menghancurkan target darat, sehingga menjadi alat pencegahan non-nuklir yang strategis, ” kata Viktor Murakhovsky, pemimpin redaksi Jurnal Arsenal of the Fatherland kepada Sputnik Kamis 1 Juni 2017.

    Dia menambahkan bahwa Armada Utara harus memprioritaskan pembangunan kapal fregat Project 22350 yang dipersenjatai dengan senjata anti-kapal dan anti-kapal selam modern, sistem meriam dan rudal anti-pesawat Polimer-Redut yang baru dan radar mutakhir.

    Next: Dukungan Darat
    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this