Sebuah tim riset swasta telah menangkap gambar kapal selam Angkatan Laut Imperial Jepang yang dibuang setelah Perang Dunia II. Kapal berada di dasar laut sekitar 200 meter dari Kepulauan Goto di Prefektur Nagasaki.
Foto-foto diambil pada 25 Mei 2017 dan tim peneliti berencana untuk melakukan survei tambahan dengan menggunakan kendaraan tak berawak pada awal Agustus nanti untuk mengidentifikasi nama kapal selam. Tim peneliti adalah Society La Plongee for Deep Sea Technology yang berbasis di Kitakyushu.

Menurut Tamaki Ura, 68, seorang profesor emeritus di Universitas Tokyo yang merupakan Wakil Direktur asosiasi tersebut mengatakan mereka melakukan survei dari 19-21 Mei dengan sonar yang mampu mendeteksi benjolan di dasar laut.

Wilayah ini terletak sekitar 50 kilometer barat Nagasaki, di daerah di mana Markas Besar (GHQ) otoritas Pendudukan membuang 24 kapal selam pada tanggal 1 April 1946, setahun setelah berakhirnya Perang Dunia II.

Akibatnya, 22 kapal selam sekarang terbaring di dasar laut, sementara dua kapal selam berdiri tegak seperti batu nisan. Salah satu dari dua kapal selam berdiri, memiliki panjang sekitar 70 meter, antara jembatan dan busur, menonjol tegak dari dasar laut dan kemungkinan bagian lain terjebak di pasir. Nama kapal selam itu diyakini baik I-36, I-47, I-53 atau I-58.

Puluhan kapal selam yang dibuang dari Kepulauan Goto dikonfirmasi oleh Penjaga Pantai Jepang pada bulan Juli 2015. Meski Nippon TV berhasil mengambil gambar kapal selam I-402, rincian tentang kondisi kapal selam lainnya belum diketahui.
Baca juga: