Rusia: Pyotr Veliky Kami Masih Yang Terkuat di Dunia
Penjelajah Pyotr Veliky / Sputnik

Rusia: Pyotr Veliky Kami Masih Yang Terkuat di Dunia

Rusia meyakini kapal penjelajah nuklir Pyotr Veliky milik mereka masih menjadi yang terkuat di muka bumi. Kapal ini memiliki karakteristik unik yang tidak dimiliki kapal lain.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan jaringan berita Rusia Zvezda yang dikutip Sputnik, kapten kapal Pyotr Veliky, Vladislav Malakhovsky mengatakan kapal ini  tetap merupakan kapal serangan rudal paling kuat di dunia.

Menurut Malakhovsky fitur unik lain dari kapal perang berkaitan dengan ketahanan daya jelajahnya secara independen.

“Dengan kecepatan penuh, kapal penjelajah itu bisa berlayar mengelilingi dunia  setidaknya 50 kali. Dalam hal ini, jelajah independen kapal hanya bergantung pada persediaan makanan,” kata Malakhovsky Sabtu 27 Mei 2017.

Salah satu  kapal penjelajah kelas Kirov ini memiliki perpindahan antara 24.000 dan 26.000 ton, dan kecepatan hingga 31 knot (hampir 57 km / jam). Kapal memiliki panjang 251 meter dan m,embawa 700 awak.

Senjata utama kapal tersebut termasuk 20 rudal SS-N-19 Shipwreck, yang dirancang untuk menghajar target permukaan yang besar, dan pertahanan udara disediakan oleh 12 peluncur Gargoyle SA-NX-20 dengan 96 rudal dan 2 SA-N-4 Gecko dengan 44 rudal. Dengan kemampuan ini Velot Pyotr menjadi  kekuatan  tangguh yang harus diwaspadai oleh siapapun.

Pada bulan April 2017, media Rusia melaporkan bahwa selama tes rudal anti-kapal  Zirkon  3M22 terbaru mencapai kecepatan Mach 8 alias  delapan kali lebih cepat dari kecepatan suara.

Produksi rudal tersebut diperkirakan akan diluncurkan pada 2017. Admiral Nakhimov dan kapal penjelajah rudal bertenaga nuklir Pyotr Veliky akan menjadi yang pertama menerima senjata baru tersebut.

Pada bulan November 2016, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa sebuah kelompok angkatan laut Rusia, yang dipimpin  kapal induk Admiral Kuznetsov dan Pyotr Veliky telah berhasil masuk ke Laut Tengah.

“Tujuan dari kampanye ini adalah untuk memastikan kehadiran angkatan laut di wilayah-wilayah penting di lautan,” kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan pada saat itu.

Baca juga:

https://www.jejaktapak.com/2017/04/24/zumwalt-vs-kirov-apa-yang-akan-terjadi/