
Pada awal 1980-an, Su-27 dipilih sebagai basis untuk pesawat tempur berbasis kapal induk Angkatan Laut Soviet. Sayangnya, runtuhnya Uni Soviet mengubur program kapal induk Soviet. Namun, keturunannya, Su-33, saat ini termasuk dalam kelompok udara kapal induk Admiral Kuznetsov.

Perkembangan versi modern Su-27, yang ditetapkan sebagai Su-27M, dimulai pada pertengahan 1980an. Sebelum Uni Soviet bubar, ada juga sejumlah kecil pesawat baru dengan sayap khas, Su-35, yang diproduksi pada tahun 1990.

Pada pertengahan tahun 2000an, Su-27 asli mulai menjalani modernisasi. Pertama-tama, peralatan diperbaiki yang memungkinkan pesawat terbang menggunakan senjata presisi permukaan.

Su-27 mulai menarik pasar internasional mulai awal tahun 1990an, setelah melakukan kontrak dengan China untuk pembelian Su-27SK. Beberapa tahun kemudian, Pabrik Penerbangan Irkutsk menciptakan Su-30MK, versi yang diekspor (dan masih dipasok) ke India, Malaysia dan Aljazair.