Anggaran Baru Trump: Militer Pemenang, Kaum Miskin Jadi Pecundang
Militer Amerika Serikat

Anggaran Baru Trump: Militer Pemenang, Kaum Miskin Jadi Pecundang

Presiden Amerika Serikat Donald Trump memenuhi janji kampanye  dengan mengusulkan rencana anggaran militer hingga US$ 4,1 triliun yang akan meningkatkan Washington dalam peningkatan secara besar-besaran.

Tetapi untuk bisa melakukan ini Gedung Putih haru memotong anggaran untuk jaring pengaman sosial bagi masyarakat miskin dan kaum defabel.

Usulan anggaran pertama Trump  sebagai presiden yang diumumkan Selasa 23 Mei 2017 menyebutkan Trump akan menambah US$ 469 miliar untuk pengeluaran pertahanan selama dekade berikutnya. Sebagaimana dilaporkan CTV News, selain itu proposal tersebut juga mencakup anggaran US$ 2,6 miliar untuk teknologi keamanan perbatasan, termasuk uang untuk merancang dan membangun dinding di sepanjang perbatasan selatan.

Trump berulang kali menjanjikan selama kampanye akan membangun gedung pembatas dengan Meksiko.

Tetapi Trump justru akan memangkas program kesehatan dan jaminan anak sebesar US$ 616 miliar selama dekade berikutnya. Program ini memberikan asuransi kesehatan bagi jutaan keluarga miskin. Trump juga memotong program makanan sebesar US$ 191 miliar untuk warga miskin selama dekade berikutnya.

Masih ada lagi,  Trump akan mengurangi dana untuk program bantuan sementara untuk keluaga miskin sebesar US$ 22 miliar selama dekade berikutnya.

Anggaran Trump juga mengusulkan  pemotongan tunjangan jaminan sosial untuk kaum difabel sebesar hampir US$ 70 miliar   dan dalam beberapa kasus, mewajibkan orang-orang yang menerima manfaat untuk masuk kembali ke dalam angkatan kerja.

Pemotongan lain adalah pengurangan pinjaman mahasiswa sebesar US$ 143 miliar dan memotong subsidi pertanian sebesar US$ 38 miliar,  Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit yang memerangi segala  dari AIDS sampai Zika  dipotong sekitar 18 persen, menjadi US$ 6,3 miliar dan anggaran The National Institutes of Health dipotong sebesar 18 persen, menjadi US$ 26 miliar.

Trump menyebut penyusunan ini dilakukan dalam rangka efisiensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. “Melalui pemerintah yang efisien, kita akan mendorong ledakan ekonomi yang meningkatkan pendapatan dan memperluas kesempatan kerja untuk semua orang Amerika,” kata Trump dalam pesan anggarannya.

Tetapi usulan anggaran ini langsung mendapat kritikan dari senat. “Pada dasarnya ini sudah meninggal saat datang,” kata anggota Senat  Republik, John Cornyn.

Pemotongan makanan akan mendorong jutaan orang terlempar dari program ini, sementara gelombang pemotongan kesehatan  di atas lebih dari US$800 miliar  dapat mengakibatkan jutaan orang lanjut usia miskin ditolak oleh rumah sakit. Ini juga akan memaksa beberapa orang yang masuk dalam program sosial untuk penyandang cacat untuk kembali bekerja.

“Potongan-potongan yang diajukan ini sangat kejam,” kata pejabat Partai Republik  Harold Rogers yang berasal dari  distrik miskin di Kentucky timur.

“Di anggaran Presiden Trump, anak-anak, keluarga pekerja, manula dan orang-orang cacat akan ‘didenda’, sementara orang terkaya Amerika akan mendapatkan ‘bonus’. Apa yang ‘hebat’ tentang Amerika kalau seperti itu? ” tanya Senator Dick Durbin dari Illinois.

Baca juga:

Anggaran Militer Dunia Naik, Berikut Fakta-Fakta Menariknya