Ada Pembeli Baru Jet Tempur Rafale, Malaysia atau India?

Ada Pembeli Baru Jet Tempur Rafale, Malaysia atau India?

Dassault Aviation SA Prancis mengatakan aka nada kontrak penjualan baru  jet tempur Rafale pada 2018. Namun negara mana yang akan membeli masih dirahasiakan.

“Setelah kontrak ditandatangani di India, mengenai pengiriman 36 jet Rafale, dan  24 pesawat  Mesir serta 24 pesawat lainnya oleh Qatar, kami akan segera menyelesaikan kontrak keempat di luar negeri, tepatnya pada 2018,” kata Chief Executive Eric Trappier mengatakan dalam sebuah wawancara dengan surat kabar regional Prancis Sud-Ouest yang dikutip Reuters Senin 15 Mei 2017.

Meski tidak menyebut secara rinci siapa negara keempat yang akan menjadi pembeli asing Rafale, Dassault Aviation mengatakan ada dua pembicaraan penting saat ini yakni dengan India untuk kontrak pembelian baru di luar 36 yang sudah disepakati, dan satu lagi adalah Malaysia.

“Kami terutama dalam pembicaraan dengan Malaysia dengan 18 pesawat terbang, tapi juga dengan India mengenai kontrak kedua,” katanya. “Kebutuhan India sangat besar, karena juga untuk angkatan laut, mencapai 57,” tambahnya.

Rafale juga dipandang sebagai pelari terdepan dalam adu balap di Malaysia. Kesepakatan untuk menjual 18 jet berpotensi menjadi lebih dari US$ 2 miliar.

Baca juga:

Kekuatan Udara Indonesia Vs Malaysia, Mari Kita Lihat