Korea Utara berhasil menguji rudal Hwasong-12 pada hari Minggu 14 Mei 2017 atau hanya satu bulan setelah uji coba rudal sebelumnya yang gagal.
Menurut Kantor Berita Korea Utara, KCNA dalam tes terbaru rudal mencapai ketinggian 1.312 mil dan menempuh jarak hampir 500 mil, yang mengindikasikan bahwa rudal tersebut mungkin memiliki jangkauan yang diperlukan untuk mencapai pangkalan militer AS di dekat Guam, meskipun tidak dapat mencapai daratan Amerika Serikat.
Tetapi Russia Today mengindikasikan bahwa rudal tersebut tidak terbang sejauh yang diklaim Korea Utara.
Korea Utara memamerkan uji rudal tersebut dengan menayangkan cuplikan dari tes yang ditayangkan televisi pemerintah Korea Utara:
https://www.youtube.com/watch?v=Ep2ub8tzuX8
Hwasong-12 masih jauh untuk bisa dikatakan sebagai sebuah intercontinental ballistic missile (ICBM). Namun seperti diketahui Korea Utara kerap mengancam akan melakukan serangan ke daratan Amerika yang berarti mereka membutuhkan ICBM.
Namun, uji sukses tersebut merupakan teknologi rudal Korea Utara yang baru dan akhirnya dapat digunakan sebagai komponen dalam ICBM.
Baca juga:
