Sebuah helikopter Bell Armed Scout IA-407 angkatan udara Irak jatuh di barat Mosul setelah ditembak kelompok ISIS. Helikopter tersebut ditembak jatuh Sabtu 13 Mei 2017 ketika sedang melakukan misi dukungan serangan udara sebagai bagian dari upaya Irak untuk merebut kota terbesar kedua setelah Baghdad tersebut.
Brigadir Jenderal Yahya Rasool, juru bicara komando, mengatakan dalam sebuah pernyataan mengatakan setelah mendapat serangan dari darat, helikopter masih bisa mendarat darurat dengan pilot selamat.
Bell Armed Scout IA-407 adalah helikopter utilitas multiguna satu mesin, yang dirancang untuk mendukung operasi intelijen, pengawasan dan pengintaian serta operasi kontra-terorisme Irak.
Di dalam Mosul, pasukan Irak yang didukung oleh koalisi pimpinan Amerika secara perlahan mendekati sebuah kompleks di kota yang dipegang oleh kelompok ISIS tersebut. Operasi untuk merebut kembali Mosul diluncurkan pada bulan Oktober, dan sisi timur kota telah dinyatakan dibebaskan pada bulan Januari.
Sebagaimana dilaporkan Military Times mengutip Associated Press, koalisi yang dipimpin Amerika tidak menyediakan penutup udara untuk operasi yang dipimpin oleh Popular Mobilization Unit yang merupakan milisi Syiah. Helikopter yang ditembak jatuh yang bertugas melindungi gerak maju milisi tersebut.
Terakhir kali sebuah helikopter Irak ditembak jatuh pada bulan April yang menewaskan kedua pilot tersebut.
Baca juga:
Pesawat Direbut, Irak Gagalkan Upaya ISIS Bangun Angkatan Udara