Kelas Kolkata, Penerus Tradisi Mematikan Soviet
INS Kolkata

Kelas Kolkata, Penerus Tradisi Mematikan Soviet

16 BrahMos VLS and a 76 mm gun
16 BrahMos VLS and a 76 mm gun

India memilih untuk membuat kelas ini unggul dalam peperangan permukaan. Hal ini dengan menjadikan 16 BrahMos peluncuran vertikal sebagai senjata utama mereka.

Ini adalah rudal supersonik anti kapal dan dikenal sebagai salah satu senjata paling mematikan yang ada di kapal perang kontemporer. Rudal ini dapat memukul kapal dari jarak jarak sekitar 300 km dengan akurasi ekstrim.

Memiliki dua jalur penerbangan  dengan 120 km kisaran di profil sea skimming atau 300 km kisaran di dataran tinggi dengan terminal profil 40 km.

Rudal mempertahankan kecepatan Mach 2-3 di seluruh fase penerbangannya yang membuatnya sangat sulit bagi sistem pertahanan modern untuk mencegatnya. Ada ruang di belakang 16 cell VLS untuk batch 8 cell  tetapi dibiarkan kosong.

Kita bisa menduga India menggunakan ruang kosong ini untuk menginstal Land Attack Cruise Missile baru mereka yang mampu melesat pada jarak  1000 km yang dikenal dengan Nirbhay setelah rudal ini nanti masuk ke layanan angkatan laut.

Kemampuan peperangan permukaan sekunder disediakan oleh Oto Melara 76 mm yang super cepat, yang dapat menembakkan 120 peluru per menit sampai dengan jarak 15 km terhadap target permukaan dan hingga 8 km terhadap target udara.

Meriam ini sangat efektif terhadap pesawat terbang rendah dan rudal jelajah. Namun kaliber kecil senjata ini membatasi jangkauan dan efektivitas dalam peran pemboman pantai. Tidak diketahui apakah India telah memperoleh amunisi dipandu untuk digunakan dengan senjata ini.

NEXT: PERANG ANTI-UDARA