Rusia mendeteksi pesawat tak berawak AS RQ-4 Global Hawk terbang di atas Laut Hitam. Pesawat terbang sangat tinggi menuju perbatasan Rusia pada Jumat 12 Mei 2017.
“Kali ini, alat pemantauan Rusia mendeteksi tidak ada pesawat patroli Poseidon Angkatan Laut AS, namun sebuah pesawat pengintai strategis AS Global Hawk, yang terbang menuju perbatasan Rusia di tempat yang tinggi,” kata sumber diplomat-militer kepada TASS.
Dia tidak menentukan apakah pesawat tak berawak AS sering melakukan penerbangan seperti itu, namun menambahkan bahwa “mereka melakukannya secara teratur.”
Sejauh ini Kantor Berita Rusia tersebut tidak mendapat konfirmasi resmi dari militer tentang keberadaan drone tersebut.
Sebelumnya, pada 9 Mei, sebuah pesawat pengintai P8A Poseidon AS dicegat oleh jet Sukhoi-30 Angkatan Udara Rusia di Laut Hitam dalam perjalanan menuju perbatasan Rusia. Setelah dicegat pesawat Amerika itu berubah arah dan terbang menjauh.
Global Hawk adalah pesawat tak berawak Amerika yang cukup besar. Pesawat memiliki bobot lepas landas 15 ton dan lebar sayap, 40 meter. Menurut produsen Northrop Grumman, pesawat tak berawak yang membawa muatan lebih dari 1.300 kilogram dan dapat bertahan dalam penerbangan selama 30 jam di ketinggian yang tinggi.
Pesawat dilengkapi dengan kamera beresolusi tinggi, sensor inframerah dan radar yang mampu melacak benda di darat yang bergerak.