Site icon

Beijing Instal Sistem Rudal di Laut China Selatan

China terus mempersenjatai sejumlah pulau di Laut China Selatan yang diklaim banyak negara.  Citra satelit yang diambil pada hari Senin 8 Mei 2017 menunjukkan  China menempatkan sistem peluncur rudal di wilayah tersebut.

Defense News melaporkan Tentara Pembebasan Rakyat China memiliki pangkalan angkatan laut di Pulau Hainan, dan sejak Maret, beberapa peluncur rudal ditempatkan di markas tersebut. Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson sebelumnya menyebut pembangunan  pulau oleh China di Laut Cina Selatan sebagai tindakan ilegal.

“Melihat apa yang kita hadapi,  kita  percaya bahwa ini adalah rudal darat ke kapal,” kata analis citra Amit Gur kepada Defense News.

Dia menambahkan bahwa sistem rudal sekarang  terlihat jelas Yang kurang jelas adalah apakah Sistem rudal itu  dibawa  dari tempat penyimpanan di Pangkalan Angkatan Laut Yulin atau sistem yang baru. “Kami hanya tidak tahu apakah mereka adalah sistem baru atau sistem lama yang disimpan selama renovasi,” Gur mencatat.

Sistem rudal dapat berfungsi sebagai jalan bagi Beijing  untuk memproyeksikan kekuatan jauh, kata analis tersebut.

Pada hari Senin, Komandan Armada Pasifik AS Scott Swift mengklaim bahwa AS masih berniat untuk menantang Beijing di Laut China Selatan, meskipun Pentagon telah menolak beberapa permintaan yang dilakukan oleh Angkatan Laut AS untuk melakukan operasi kebebasan navigasi di sana.

Amerika di bawah Presiden Donald Trump belum menghasilkan keputusan tegas tentang bagaimana akan beroperasi di Laut China Selatan.  Namun Swift  tidak terkejut bahwa proses  pembentukan kebijakan terus berlanjut.

Baca juga:

Amerika Harus Perang Jika Ingin Menutup Laut China Selatan

Exit mobile version