Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dia tidak akan mengesampingkan penggunaan kekuatan militer terhadap Korea Utara. Keputusan Jepang mengirim kapal perang terbesarnya untuk melindungi kapal pasokan Amerika serikat disebutnya sebagai sinyal jelas.
Ketika ditanya apa pesannya untuk Korea Utara, Trump mengatakan kepada wartawan saat turun ke jalan di Harrisburg, Pennsylvania untuk memperingati 100 hari pemerintahannya tersebut dia mengatakan,: “Anda akan segera tahu, bukan?”
Ditanya apakah itu berarti tindakan militer, Trump sebagaimana dilaporkan newscom.au Minggu 30 April 2017 berkata, “Anda akan segera tahu.”
Pernyataan Trump datang saat Jepang mengirim kapal perang terbesarnya sejak Perang Dunia II untuk melindungi kapal pasokan Amerika, karena ketegangan meningkat di wilayah tersebut terkait aktivias Korea Utara.
Kapal terbesar milik Jepang Izumo akan meninggalkan pelabuhan induk Yokosuka, sebelah selatan Tokyo, pada hari Senin 1 Mei 2017 ini untuk bergabung dan mengawal serta melindungi kapal pasokan Amerika Serikat ke Pasifik barat.
Harian Asahi Shimbun dan Jiji Press mengutip sumber pemerintah yang tidak disebutkan namanya melaporkan Minggu 30 April 2017 pengiriman ini akan menjadi yang pertama di luar latihan, kapal Jepang melindungi armada Amerika setelah Perdana Menteri Shinzo Abe memperluas kemampuan militer negara tersebut pada tahun 2015.
Kapal pasokan Amerika tersebut diperkirakan akan mendukung armada angkatan laut Amerika di Pasifik, termasuk kapal induk USS Carl Vinson, yang tetap siaga tinggi memantau pergerakan Korea Utara.