Kepala pasukan Amerika dan internasional di Afghanistan Jenderal John Nicholson tidak menyangkal laporan bahwa Rusia memberikan dukungan, termasuk senjata, kepada Taliban.
Hal itu disampaikan Jenderal John Nicholson di Kabul saat kunjungan Menteri Pertahanan AS Jim Mattis. Beberapa waktu lalu Nicholson menyebut ada “pengaruh jahat” Rusia di Afghanistan. Namun komentar terkahir yang dikeluarkan Senin 24 April 2017 menjadi konfirmasi terkuat bahwa Moskow memang menyediakan senjata kepada Taliban.
Ketika ditanya tentang laporan bahwa Rusia menyediakan sejumlah bantuan, termasuk senjata, kepada Taliban, yang menguasai wilayah-wilayah besar di Afghanistan, Nicholson sebagaimana dilaporkan Reuters menjawab: “Oh tidak, saya tidak menyangkalnya.”
Moskow telah mengkritik Amerika Serikat mengenai penanganan perang di Afghanistan, di mana Uni Soviet melakukan perang berdarah melawan Taliban pada tahun 1980an.
Rusia sebelumnya membantah memberikan bantuan material atau keuangan kepada kelompok tersebut, namun mengatakan pihaknya mempertahankan hubungan dengan pejabat Taliban untuk mendorong dilakukannya perundingan damai.
Seorang pejabat militer senior AS yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan kepada wartawan bahwa intelijen menunjukkan bahwa Rusia memberikan dukungan moneter dan senjata kepada Taliban, khususnya senjata seperti senapan mesin. Pasokan senjata telah meningkat dalam 18 bulan terakhir.
Mattis, yang mengunjungi Afghanistan untuk pertama kalinya sebagai menteri pertahanan Presiden Donald Trump, mengatakan bahwa “senjata yang disalurkan di sini dari negara asing akan menjadi pelanggaran hukum internasional.”
Pada akhir bulan lalu, saat berkunjung ke London, Mattis menolak untuk mengatakan apakah bantuan Rusia kepada Taliban termasuk senjata.
Baca juga:
Taliban vs Turboprop: Siapkah Super Tucano Bertempur di Afghanistan?
