Rudal anti-kapal hipersonik Zircon mampu menembus delapan kali kecepatan suara selama tes. Jika klaim ini benar maka hampir mustahil dengan teknologi yang ada sekarang rudal itu bisa diintersep.
“Selama tes yang dilakukan pada Maret rudal mencapai delapan Mach,” kata sumber militer kepada Kantor Berita TASS Rusia.
Sumber tersebut mencatat bahwa rudal Zircon dapat diluncurkan dari platform peluncuran universal 3C14 yang juga digunakan untuk rudal Onyx dan Calibre. TASS tidak memiliki konfirmasi resmi dari informasi ini.
Sebelumnya sumber-sumber lain di industri pertahanan Rusia mengatakan kepada TASS bahwa rudal Zircon akan diuji tahun ini. Diharapkan bahwa rudal baru akan dipasang di kapal penjelajah nuklir Peter The Great dan Admiral Nakhimov.
Zirkon, menurut data awal mampu mencapai target sekitar 400 kilometer dengan kecepatan maksimum sekitar 4-6 Mach.
Senjata atau pesawat dikategorikan masuk kelas hipersonik jika mampu mencapai kecepatan 5 Mach atau lebih dan lebih. Mereka sangat sulit untuk dicegat karena kecepatan luar biasa dan kemampuan manuver. Teknologi hipersonik diyakini oleh para ahli sebagai game changer dalam peperangan masa depan.
Baca juga:
AS Bergegas Siapkan Penangkal Rudal Hipersonik Rusia dan China
