Site icon

Bersamaan Gempuran Rudal Amerika, ISIS Serang Angkatan Darat Suriah, Kebetulan?

Kelompok ISIS menyerang posisi Angkatan Darat Suriah pada waktu yang hampir bersamaan dengan serangan yang dilakukan Amerika dengan rudal Tomahawk pada Kamis 6 April 2017 malam. Apakah ini hanya sebuah kebetulan?

Sumber Spuntik mengatakan pada Jumat 7 April 2017 mengatakan ISIS melancarkan serangan di sekitar jalan raya yang menguhubungkan antara Homs dan  Sha’irat sekitar pukul 23.00 GMT. Serangan dilakukan selama kurang lebih satu jam sampai pasukan bantuan Suriah datang dan mereka mundur.

“Apakah ini sebuah kebetulan bahwa pejuang ISIS menyerang salah satu posisi defensif dari rute Homs-Palmyra bersamaan dengan serangan Amerika pada Sha’irat?” kata sumber itu.

Amerika Serikat diketahui meluncurkan 59 rudal jelajah Tomahawk ke lapangan udara militer Ash Sha’irat dekat Homs Suriah Kamis malam. Presiden Amerika Donald Trump mengatakan serangan itu merupakan tanggapan terhadap dugaan penggunaan senjata kimia di Idlib oleh Suriah.

Sementara Juru Bicara Pertahanan AS Eric Pahon mengatakan bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan berbagai aksi militer lain di Suriah, menyusul serangan rudal Kamis. “Kami mempertahankan berbagai opsi militer,” kata Pahon kepada Sputnik.

Sebelumnya Anggota Kongres AS Adam Schiff mengatakan dalam sebuah wawancara dengan MSNBC bahwa Amerika Serikat saat ini tidak berniat untuk meluncurkan serangan rudal tambahan ke Suriah.

Exit mobile version