Angkatan Laut Amerika Serikat memiliki sedikit waktu untuk mengatasi masalah yang akan menerpa di kekuatan kapal selam mereka. Dalam satu dekade ke depan, kapal selam rudal balistik Kelas Ohio yang menjadi kaki nuklir bawah laut Amerika kemungkinan tidak akan bisa lagi menyelam.
“Setiap kapal selam dibangun untuk menyelam, dia berada di bawah tekanan. Setelah Anda mencapai akhir hidup, Anda tidak bisa menyelam lagi,”kata Jenderal John Hyten, Komandan Strategic Command (STRATCOM), dalam pernyataannya di depan Komite Angkatan Bersenjata Senat Selasa 4 April 2017. “Dan kapal selam di atas air bukan merupakan pencegah [nuklir] yang efektif.”
Pernyataan itu disampaikan Hyten ketika merinci kebutuhan pendanaan yang stabil dan cukup untuk upaya modernisasi kekuatan nuklir, termasuk kapal selam. Para pejabat Angkatan Laut sudah mulai rencana program senilai lebih dari US$100 miliar untuk menggantikan kapal selam kelas Ohio dengan Kelas Columbia kelas, tetapi komandan STRATCOM memperingatkan masalah anggaran bisa membahayakan kemajuan program ini.
“Setiap pengunduran program ini satu tahun, maka berarti Komandan STARCOM akan kehilangan satu kapal selam, mundur dua tahun akan kehilangan dua,” katanya sebagaimana dilaporkan Military Times.
“Kita tahu bahwa ada waktu di masa depan di mana kapal selam Kelas Ohio tidak akan bisa menyelam lagi. [Program kelas Columbia] harus tetap tepat waktu.”
Hyten tidak akan rinci kapan tepatnya kapal selam itu akan benar-benar usang, namun dia mengatakan masalah akan mulai menjelang akhir dekade berikutnya.
Pekan sebelumnya, Letjen Jon Davis, Wakil Komandan Penerbangan Marinir Amerika mengatakan dia akan dipaksa memotong jam penerbangan beberapa F / A-18 Super Hornet dan Harrier karena masalah anggaran dan kondisi pesawat. Hal ini akan mengurangi pelatihan dan juga kesiapan tempur mereka.
Tetapi yang harus diketahui, ketika meminta anggaran, setiap layanan selalu menyampaikan hal-hal yang negatif dan mengkhawatirkan. Tujuannya jelas, agar anggaran yang mereka ajukan bisa disetujui.
Baca juga: