Angkatan Udara Filandia membentuk sebuah unit elite yang akan bertugas untuk melindungi pesawat di lokasi yang berbahaya. Unit ini diberi nama Raven yang mengingatkan unit elite serupa milik Amerika yakni Phoenix Raven.
Pemberian nama dengan bahasa Inggris cenderung tidak biasa di Finlandia, tetapi Harian Finlandia Helsingin Sanomat melaporkan nama ini memang terinspirasi dari pasukan elite Amerika. Tugas utama dari tim ini adalah memberikan perlindungan kepada pesawat penumpang dan VIP di lokasi berbahaya.
Raven akan berlatih bersama dengan pasukan khusus Finlandia lainnya secara teratur dan akan bertugas melindungi pesawat di bandara yang berbahaya. Ravens juga akan berpartisipasi dalam operasi perencanaan taktis untuk mengidentifikasi potensi bahaya.
Kolonel Angkatan Udara Finlandia Juha-Pekka Keränen mengatakan bahwa unit Raven akan disi sejumlah kecil tentara yang sangat terlatih sama seperti bagaimana Phoenix Raven juga bekerja yang biasanya terdiri dari kelompok kecil yang terdiri dari dua sampai empat orang.
Program Raven Phoenix dimulai pada tahun 1997 dalam rangka memberikan perlindungan bagi pesawat di zona ancaman tinggi. Phoenix Ravens kadang-kadang disebut sebagai “Crews Pembunuhan” yang bertugas memberbi lingkaran keamanan dan bertempur melawan bahaya yang datang untuk menyerang pesawat.
Selain menjaga pesawat, Phoenix Ravens bekerja secara langsung dengan kru dan menyediakan mereka dengan data intelijen mengenai ancaman lokal.
Hanya ada sekitar 200 personel Phoenix Ravens, namun mereka memiliki permintaan tinggi mengingat ancaman ancaman yang terus meluas. Phoenix Ravens aktif di Irak dan Afghanistan, Afrika dan Amerika Selatan serta berbagai daerah lain ketika Amerika mengirimkan pesawat terutama untuk misi rahasia.
Beberapa misi tim ini akan dilakukan dengan sangat rahasia. Menurut Angkatan Udara AS, pelatihan rutin yang unik dilakukan 12 jam sehari selama tiga minggu yang meliputi segala hal termasuk pemahaman budaya lokal, beladiri tanpa senjata, penggunaan senjata canggih dan berbagai kemampuan lain.
Baca juga: