Angkatan Laut dan Korps Marinir Amerika Serikat mengaku kekurangan jet tempur sangat banyak. Untuk itu mereka meminta agar Senat memberikan anggaran yang lebih besar untuk membeli F/A-18 Super Hornet dan F-35.
Pimpinan Angkatan Laut dan Korps Marinir mengatakan kepada Senat mereka kekurangan lebih dari 100 pesawawt. Sekitar setengah dari armada pesawat tempur kedua layanan tersebut saat ini tidak bisa terbang.
“Kita meminta beberapa tambahan F-35, itulah yang saya butuhkan untuk mendapatkan [kekuatan tempur].Saya membutuhkan lebih banyak logam pada garis penerbangan,” kata Letnan Jenderal Jon Davis, Wakil Komandan Penerbangan Korps Marinir di depan Komite Pertahanan Senat, Selasa 28 Maret 2017 sebagaimana dilaporkan Washington Examiner.
Sejak 2013, Angkatan Laut dan Marinir sudah terkena pemotongan anggaran sementara di sisi lain operasi sangat tinggi dan pengiriman F-35 mengalami keterlambatan. Kondisi ini telah secara cepat menggerus kekuatan armada tempur mereka.
Jumlah pasti berapa pesawat baru yang dibutuhkan sulit untuk ditentukan tetapi bisa mencapai 100 pesawat.
Direktur Divisi Pertempuran Udara Angkatan Laut Amerika Chip Miller mengatakan solusi yang paling cepat adalah dengan membeli pesawat baru yang siap atau melakukan upgrade pesawat tua.
