Seperti dilaporkan Amerika Serikat dan Inggris memberlakukan pembatasan alat elektronik tertentu di kabin pesawat dari sejumlah bandar udara di negara mayoritas Muslim di Timur Tengah dan Afrika Utara.
Seperti biasa jika sudah terkait dengan muslim larangan selalu akan dikaitkan dengan ancaman keamanan.
Larangan itu menyebutkan penumpang dari sejumlah bandar udara tertentu tidak bisa membawa perangkat elektronik lebih besar daripada telepon genggam, seperti, tablet, pemutar DVD jinjing, komputer jinjing dan kamera ke kabin pesawat.
Apa alasan aturan ini tiba-tiba muncul? Sebuah bocoran yang didapat media menyebutkan hal ini terkait dengan serangan Navy SEAL ke Yaman 28 Januari lalu. Apa hubunganya?….CONTINUE