Jika mendengar kata Kalashnikov yang terbayang di benak seseorang biasanya senapan serbu legendaries AK-47. Tetapi sebenarnya perusahaan ini juga membangun berbagai senjata lain termasuk tank. Yang fantastis saat ini perusahaan tersebut dikabarkan membangun tank robot seberat 20 ton. Buat apa?
Kendaraan yang disebut sebagai unmanned combat ground vehicle (UCGV) ini akan membawa senapan mesin dan juga rudal anti tank
Perusahaan bernama setelah penemu AK-47 senapan berencana untuk membangun tempur tak berawak kendaraan darat baru, atau UCGV. Kendaraan itu akan membawa kedua senapan mesin dan rudal anti-tank.
Kalashnikov saat ini memasarkan kendaraan tempur BAS-01G Soratnik dengan berat 7 ton. Kendaraan, yang terlihat seperti tank mini, dirancang untuk mendukung infanteri dengan senapan mesin Kalashinov PKTM dan hingga delapan rudal anti-tank Kornet-EM. Soratnik memiliki kecepatan tertinggi 25 mil, dan dapat beroperasi pada rentang hingga enam mil, dan dapat beroperasi dengan tingkat otonomi tinggi.
Tidak jelas apa kegunaan dari UCGV 20 ton jika akhirnya kendaraan itu benar-benar ada. Jika kendraaan seberat tujuh ton dapat membawa senapan mesin atau delapan rudal anti-tank yang berarti setara dengan helikopter serang, maka untuk apa membangun kendaraan yang ukurannya tiga kali lipat. Apakah Kalashnikov berencana membangun tank robot dengan membawa meriam anti-tank 125 milimeter?
Kalashnikov Concern diambil dari nama Mikhail Kalashnikov, seorang petani yang beralih menjadi personel tank pada Perang Dunia II. Dia kemudian menjadi legenda, ketika merancang senapan serbu AK-47 ketika dia harus istirahat ketika terluka karena perang. Hingga saat ini ada 100 juta senapan Kalashnikov diyakini telah diproduksi di seluruh dunia.