Kremlin telah menepis kekhawatiran Barat tentang penyebaran sistem rudal mutakhir mereka ke wiayah Kaliningrad dan balik mengatakan bahwa Pakta Pertahanan Atlantik Utara yang justru merusak keseimbangan militer dengan menempatkan sistem rudal di perbatasan Rusia.
Tetapi arsenal Rusia yang ditempatkan di wilayah ini tetap saja membuat negara-negara di Baltik tetap khawatir. Jerman secara terbuka menyatakan kecemasannya terhadap rudal yang ditempatkan di wilayah tersebut. Amerika juga demikian.
Apa saja senjata yang diboyong Rusia ke wilayah ini dan sejauh mana ancaman yang ditimbukan? Mari kita lihat.
BASTION
Rusia mengirimkan sistem rudal pertahanan pesisir Bastion ke wilayah ini pada bulan Oktober 2016. Moskow juga telah menggunakannya sebagai senjata ofensif terhadap posisi pemberontak di Suriah.
Menurut IHS Jane, rudal supersonik yang ditembakkan dari Bastion memiliki jarak serang hampir 200 mil. Dalam konflik, mereka dapat digunakan untuk menyerang kapal-kapal NATO yang berusaha mencapai negara-negara Baltik.