Sebagaimana dilaporkan sebelumnya Iran menyatakan telah sukses menuji tembak rudal pertahanan udara S-300 yang dibeli dari Rusia. Sejumlah rudal diluncurkan dan menghancurkan sejumlah target udara.
Iran juga merilis video uji peluncuran tersebut. Sebuah pesan jelas bagi negara-negara yang selama ini menantang Iran untuk tidak lagi main-main dengan wilayah udara mereka.
Ketika mengomentari tes-peluncuran, komandan Air Defense Force Iran Brigjen Jenderal Farzad Esmaili seperti dikutip kantor berita lokal Tasnim mengatakan bahwa “Rudal S-300 berhasil menghancurkan rudal balistik.”
Dia menambahkan sistem rudal ini mampu menyapu sejumlah target kecil hingga rudal jelajah. Dengan tandem bersama sistem rudal udara jarak pendek Marsad dan jarak jauh Talaash, S-300 akan mampu membangun gelembung udara yang sulit ditembus oleh siapapun.
Iran dan Rusia telah menekan kontrak pembelian lima sistem pertahanan S-300. Pada bulan Desember 2016, Duta Besar Iran di Moskow Mehdi Sanayee mengatakan bahwa Rusia telah selesai mengeksekusi kontrak pada penyediaan Iran dengan divisi sistem rudal S-300 ke Iran.
