Pesawat tempur generasi kelima Rusia T-50 (PAK FA) diharapkan untuk melaksanakan penerbangan pertama dengan mesin baru pada kuartal keempat 2017.
“Penerbangan pertama dari pesawat dengan mesin baru ini diharapkan berlangsung pada kuartal keempat 2017,” kata juru bicara United Engine Corporation kepada Sputnik Selasa 14 Februari 2017..
Juru bicara itu menambahkan bahwa pengembangan mesin baru untuk jet tempur canggih itu akan berjalan sesuai kerangka waktu yang ditetapkan.
Prototipe T-50 dirancang oleh produsen pesawat Sukhoi Rusia sebagai bagian dari PAK FA, program pesawat tempur generasi kelima dari Rusia. Pesawat kursi tunggal, bermesin ganda ini dirancang untuk superioritas udara dan peran serangan darat dan dilengkapi dengan sistem avionik canggih dan radar aktif AESA. Penerbangan pertama pesawat berlangsung pada tahun 2010.
Saat ini prototipe T-50 dilengkapi dengan mesin turbofan AL-41F1 yang diproduksi oleh pembuat mesin pesawat Saturnus. Mesin baru yang dibangun dan disebut sebagai Izdeliye 30 dijadwalkan untuk produksi tahun ini.
T-50, yang juga mengalami sejumlah penundaan dan masalah akan menjadi pesawat siluman siluman di Angkatan Udara Rusia. Salah satu mesin prototipe pesawat terbakar dan kemampuan siluman T-50 juga diragukan. Hal ini memunculkan niat India untuk membangun pesawat generasi kelima dari T-50 juga sempat timbul tenggelam.
Masalah mesin dinilai sebagai salah satu penyabab masalah karena mesin yang digunakan untuk Su-35 ini dinilai tidak sepadan dengan kebutuhan pesawat siluman.
