Dikirim ke Afghanistan, Marinir AS Berlatih Gunakan Kalashnikov
Marinir AS berlatih dengan AK-47

Dikirim ke Afghanistan, Marinir AS Berlatih Gunakan Kalashnikov

Marinir Amerika akan kembali  ke provinsi Helmand, Afghanistan musim semi ini untuk misi penasihat. Hal ini berarti akan menempatkan mereka kembali di tengah-tengah pertarungan antara Taliban dan Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan.

Sebagai bagian dari persiapan misi tersebut, sekitar 300 personel Marinir Amerika Serikat yang akan dikirim ke  Task Force Southwest melakukan latihan dengan menggunakan sejumlah senjata yang banyak digunakan  orang Afghanistan.

Pada tanggal 17 Januari 2017 lalu Marinir berlatih menembak dengan dua senjata legendaries Kalashnikov era Soviet yakni senjata: Senapan mesin general-purpose PK dan senapan serbu AK-47.

Marinir berlatih dengan senapan mesin PK/USMC
Marinir berlatih dengan senapan mesin PK/USMC

Sgt. Lucas Hopkins dari II Marinir Expeditionary Force dalam rilisnya mencatat  senjata ini digunakan baik oleh tentara Afghanistan maupun Taliban sehingga penting untuk Marinir untuk memahami dan mampu menggunakan mereka.

“Kami ingin Marinir ini untuk membiasakan diri dengan senjata mereka,” tambah Sgt Staf. Patrick R. Scott, kepala instruktur senjata asing  Korps Marinir Security Cooperation Group.

Sebelum Marinir dikirim mereka juga akan mendapatkan pelatihan intensif tentang budaya Afghanistan termasuk budaya militer.

Baca juga:

https://www.jejaktapak.com/2016/12/12/5-senjata-yang-menjadikan-marinir-amerika-harus-ditakuti/