Angkatan Laut China meluncurkan sebuah kapal pengintai elektronik baru. Kapal ini akan menjadi tambahan kekuatan mereka untuk memperluas jangkauan dan sebagai ketegasan Beijing dalam klaim teritorial di Laut China Selatan.
China Daily melaporkan Kamis 12 Januari 2017, Tentara Pembebasan Rakyat China saat ini mengoperasikan enam kapal pengintai elektronik. Kapal pengintai elektronik baru, SSP Kaiyangxing atau Mizar, dengan kode lambung 856, pada hari Selasa dikirim ke dukungan tempur armada Armada Laut Utara di pelabuhan timur Qingdao
“Kaiyangxing mampu melakukan pengintaian sepanjang waktu di segala cuaca di beberapa tempat dan target berbeda,” kata surat kabar itu. Media ini juga menyebutkan kapal ini memiliki kemampuan canggih dan hanya diproduksi oleh segelintir Negara seperti Inggris Amerika dan Rusia.
Media ini mencatat bahwa militer tidak pernah menyampaikan ke public tentang detil kapal intelijen ini. Tahun lalu, Angkatan Laut China menugaskan 18 kapal, termasuk kapal perusak rudal, korvet dan fregat peluru kendali.
China juga mengatakan mereka sedang membangun kapal induk kedua. Saat ini mereka baru memiliki satu kapal induk yang dibangun Soviet, Liaoning, yang pekan ini membuat resah tetangga mereka dengan latihan di Laut China Selatan.