Kapal selam kelas Scorpene kedua India yang dikenal sebagai Kelas Kalvari di India diluncurkan dari Mazgaon Dock Shipbuilders Limited (MDL) pada Kamis 12 Januari 2017.
Para pejabat Angkatan Laut mengatakan semua peralatan kapal selam telah diinstal dan 95% dari kabel dan pipa telah selesai. Pengujian tekanan, pengaturan kerja dan commissioning dari berbagai sistem sedang berlangsung, dan akan berlanjut setelah kapal selam diluncurkan.
Setelah diluncurkan hingga Desember 2017, kapal selam akan menjalani uji coba dan tes yang ketat, baik di pelabuhan dan di laut, di permukaan dan bawah air. Uji coba dirancang untuk menguji setiap sistem pada kapasitas penuh.
Kapal selam akan ditugaskan ke Angkatan Laut India sebagai INS Khanderi. Ini akan didahului dengan komisioning Kalvari akhir tahun ini. Empat kapal selam lainnya akan mengikuti di belakang Khanderi pada interval sembilan bulan.
Nama Khanderi diambil dari pulau Maratha, ‘benteng’ yang memainkan peran penting dalam memastikan supremasi mereka di laut pada akhir abad ke-17. Pada masa lalu India memiliki kapal selam Khanderi yang ditugaskan pada tanggal 6 Desember 1968 dan dinonaktifkan pada tanggal 18 Oktober tahun 1989 setelah lebih dari 20 tahun pelayanan.
Proyek yang sedang berlangsung untuk pembangunan enam kapal selam Scorpene yang dibangun DCNS Prancis dengan kolaborasi dan transfer teknologi. Pejabat DCNS menyebut pembangunan enam kapal selam membuat proyek Scorpene menjadi salah satu proyek terbesar secara global.