China mengingatkan jika New Delhi terus melakukan pembangunan rudal balistik jarak jauh maka mereka akan membantu Pakistan untuk bisa melakukan hal yang sama. Peringatan ini dikeluarkan setelah India sukses melakukan uji rudal balistik varian terbaru mereka beberapa waktu lalu.
Dalam sebuah editorial, media yang dikelola negara China Global Times menulis, “Jika Dewan Keamanan PBB tidak memiliki keberatan atas (rudal balistik antar-benua), biarlah. Kisaran rudal nuklir Pakistan juga akan meningkat.”
New Delhi dilaporkan telah melakukan pengujian terakhir ICBM Agni-IV dengan kemampuan membawa hulu ledak nuklir dan jangkauan mencapai 4.000 km. Rudal permukaan ke permukaan canggih ini juga dilengkapi dengan komputer on-board generasi kelima dan dapat bertahan pada suhu lebih dari 4.000 derajat Celcius.
Editorial Global Times Kamis 5 Januari 2017 menyatakan, “Jika negara-negara Barat menerima India sebagai negara nuklir dan acuh tak acuh terhadap lomba nuklir antara India dan Pakistan, China tidak akan memperdulikan aturan nuklir yang diperlukan. Pada saat ini, Pakistan harus memiliki orang-orang istimewa dalam pengembangan nuklir seperti yang India memiliki.”
Media itu menambahkan “[China] tidak akan duduk diam jika India pergi terlalu jauh. New Delhi mengerti bahwa itu tidak terlalu baik untuk dirinya sendiri jika hubungan Sino-India hancur oleh trik geopolitik.”
Rudal Agni-IV dengan berat 17 ton dan tinggi 20 meter diluncurkan dari daerah pengujian Pulau Abdul pada Senin 2 Januari 2017. Tidak lama sebelum menguji Agni-IV, India berhasil menguji-tembak Agni-V, yang dapat dapat mencapai Eropa dan bagian utara China dengan kisaran lebih dari 5.000 km
Baca juga:
Apakah Arihant, Kapal Selam Nuklir India akan Mengubah Permainan?
