Awal pekan ini di Laut Aegea, M / V Alcatras, sebuah kapal berbendera Turki, kehilangan kontrol kemudi. Perahu nelayan sepanjang 29 yard itu mulai melayang dan akhirnya kandas di pulau Kos milik Yunani. Tidak ada luka di antara kru dilaporkan.
Turki dan Yunani, meskipun sekutu NATO, adalah rival yang hampir berperang beberapa kali. Meski ini bukan kecelakaan laut seperti pertama, kali masalahnya cukup serius. Alcatras tidak membawa kargo penuh ikan, tapi prototipe senjata sistem yang akan digunakan untuk menembak jatuh pesawat Yunani jika kedua negara berperang.
Sebagaimana dilaporkan Popular Mechanics, Kamis 29 Desember 2016, kapal penangkap ikan itu tampaknya digunakan sebagai test bed untuk versi angkatan laut dari sistem pertahanan udara Korkut.
Korkut ( bahasa Turki yang berarti “tegas” atau juga ” hujan es batu besar”) terdiri dari dua autocannons 35-milimeter yang dapat menembakkan 1.100 putaran per menit.
Berikut adalah video dari versi darat dari Korkut:
Sistem ini bisa digunakan untuk menembak jatuh rudal dan pesawat, dan versi darat dipasang pada kendaraan lapis baja ACV-30. Sistem ini telah dikirim ke Turki selatan untuk mencegat roket ISIS mengancam pasukan Turki.
Sejauh ini tidak ada kabar apakah Turki akan mendapatkan senjata mereka kembali.
Baca juga: