More

    Menunggu Kapal Selam Kelas Borei dan Yasen Paling Canggih di 2017

    on

    |

    views

    and

    comments

    Dua kapal selam nuklir paling canggih Rusia akan diluncurkan pada tahun 2017. Vice Adm. Viktor Bursuk, Wakil Komandan Angkatan Laut Rusia  mengatakan pekan lalu bahwa kapal selam rudal balisik Kelas  Borei kelas Knyaz Vladimir dan kapal selam serang Kelas  Yasen-M, Kazan “akan melayang keluar” pada akhir tahun depan.

    Istilah “diluncurkan” dan “melayang keluar” tidak selalu berarti kapal selam  akan siap untuk uji coba laut dan commissioning. Setelah mereka pindah dari galangan kapal ke dermaga mereka, sistem kapal selam baru akan diinstal.

    Kapal Selam Kelas  Borei dan Yasen  mengalami siklus pengembangan yang berliku-liku setelah runtuhnya ekonomi pasca runtuhnya Uni Soviet. Meskipun kapal selam kelas Borei pertama  Yury Dolgoruky,  dibaringkan pada tahun 1996,  kapal selam ini tidak  bergabung dengan armada Rusia sampai tahun 2013. Demikian pula, kapal selam Kelas Yasen pertama, Severodvinsk, yang mulai dibangun  pada tahun 1993 baru masuk layanan 20 tahun kemudian.

    Kapal Selam Kelas Yasen Severodvinsk
    Kapal Selam Kelas Yasen Severodvinsk

    Meskipun dua kapal selam kelas Borei lainnya telah memasuki layanan mengikuti  Dolgoruky, Knyaz Vladimir akan menjadi yang pertama dari empat Kelas Borei,  yang dikenal sebagai Kelas Borei-A, yang akan memasuki armada Rusia.

    Konstruksi Knyaz Vladimir dimulai pada tahun 2012, dan dalam beberapa tahun mendatang, delapan kapal selam kelas Borei – lima jenis A dan tiga varian awal, akan  ada di laut.  Pada Jumat 23 Desember 2016, pembangunan kelas Borei Terakhir, Knyaz Pozharsky dimulai.

    Sebuah artikel 2013 yang ditulis oleh seorang perwira angkatan laut AS Letnan Cmdr. Tom Spahn untuk majalah Proceedings membahas pentingnya kapal selam Borei dan Yasen.  Tom Spahn berpendapat bahwa kelas Borei dan Yasen akan menjadi tulang punggung armada kapal selam Rusia. Angkatan Laut akan mengkonsolidasikan berbagai jenis kapal selam yang ada sekarang ini hanya menjadi dua kelas ini.

    Kelas Borei  yang berarti Angin Utara menelan biaya sekitar US$890 juta, menurut Spahn  memiliki teknologi propulsi siluman seperti kapal selam Kelas Virginia Amerika.  Borei juga mampu membawa 16 rudal balistik, sedangkan kelas Borei-A dikabarkan bisa membawa 20 rudal.

    Kelas  Yasen, atau Ash Tree, dirancang terutama untuk menyerang kapal selam lainnya, kapal permukaan dan mengumpulkan data intelijen. Kapal ini hanya membutuhkan  90 awak, jauh di bawah  Virginia yang membawa 134 personel. Spahn mengatakan bahwa ukuran awak relatif kecil menunjukkan tingkat otonomi kapal selam Rusia.

    Kru kecil  dan sistem teknologi tinggi mungkin ada hubungannya dengan harga, Kelas Yasen awal, Severodvinsk, membutuhkan biaya sekitar $ 1,5 miliar. Kapal kedua, Kazan kemungkinan akan membutuhkan dana  dua kali lipat.

    Yasen, menurut Spahn ini, memiliki delapan tabung torpedo, mampu meluncurkan proyektil bawah laut yang bisa mencapai kecepatan sekitar 230 mph. Kelas Yasen juga dapat membawa berbagai macam rudal jelajah. Pada bulan April, Severodvinsk berhasil menguji menembakkan rudal jelajah Kalibr.

    Kegiatan kapal selam Rusia telah terus meningkat sejak Rusia mengambil alih Crimea dari Ukraina pada 2014. Pada bulan Februari,  laksamana NATO dari Angkatan Laut Inggris Vice Adm. Clive Johnstone, mengatakan bahwa komandan kapal selam NATO  melaporkan “kegiatan kapal selam Rusia sekarang ini merupakan yang tertinggi  sejak zaman Perang Dingin.”

    Awal bulan Desember 2016, laporan berita mengindikasikan bahwa dua kapal selam rudal balistik kelas Oscar-II Rusia  beroperasi di dekat berlayar kapal induk AS dan Prancis di Mediterania timur.

    Angkatan Laut Rusia memiliki puluhan kapal selam, mayoritas  merupakan kapal selam nuklir dan konvensional era-Soviet. Selain membangun kapal selam baru, Angkatan Laut Rusia juga memodernisasi beberapa kapal  tua.

    Sebagai perbandingan US Navy saat ini memiliki sekitar 50 kapal selam yang semuanya adalah kapal selam nuklir. Mereka akan membangun enam kapal selam kelas Virgnia baru hingga 2019.

    Baca juga:

    Kapal Selam Yasen Memang Hebat, Tetapi Berapa Yang Bisa Dibangun Rusia?

     

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this