Iran mengingatkan pesawat pengintai milik negara asing tidak berusaha mendekati pasukan selama pelatihan pertahanan udara di atas pantai Teluk.
“Selama tiga hari belakangan, lebih dari 12 peringatan dikeluarkan kepada pesawat dari luar wilayah untuk menahan diri tidak mendekati wilayah pelatihan udara,” kata juru bicara militer, Brigadir Jenderal Abbas Farajpour Alamdari sebagaimana dikutip kantor berita IRNA Rabu 28 Desember 2016.
Kantor berita tidak resmi Tasnim melaporkan bahwa peringatan tersebut diberikan kepada sejumlah pesawat dan pesawat nirawak Angkatan Laut Amerika Serikat, yang mendekati wilayah teluk dalam pelatihan tahunan tersebut.
Belum ada tanggapan dari AS menanggapi laporan tersebut.
Pihak berwenang menyatakan bahwa Iran baru-baru ini memesan tata pertahanan udara Rusia S-300 dan peluru kendali buatan dalam negeri, selain radar dan perlengkapan elektronik peperangan di antara senjata yang diuji dalam pelatihan perang di tiga provinsi di wilayah selatan itu