Site icon

Pilot Militer Wanita Pertama Afghanistan Minta Suaka ke Amerika Serikat

Rahmani / Wikipedia

Seorang pilot wanita pertama Angkatan Udara Afghanistan meminta suaka ke Amerika setelah menyelesaikan pelatihan selama 18 bulan di Negara tersebut. Hal ini tentu saja memunculkan kemarahan di dalam Afghanistan.

Kementerian pertahanan Afghanistan mengkonfirmasi pada hari Minggu 26 Desember 2016 bahwa Kapten Niloofar Rahmani, 25, telah mencari suaka setelah Wall Street Journal mengutip pernyataanya  yang mengatakan bahwa dia takut hidupnya akan berada dalam bahaya jika ia kembali ke rumah.

Wanita yang menerika  penghargaan “Women of Courage” dari Departemen Luar Negeri Amerika SErikat pada tahun 2015 ini  telah menjadi simbol dari upaya untuk memperbaiki situasi perempuan di negaranya.

Mohammad Radmanish, juru bicara kementerian pertahanan, mengatakan pemerintah berharap permintaannya akan ditolak oleh otoritas AS yang telah menghabiskan miliaran dollar  untuk membangun pasukan keamanan Afghanistan.

“Ketika seorang petugas mengeluh ketidakamanan dan takut ancaman keamanan, lalu apa yang harus dilakukan orang awam?” kata dia. “Dia telah membuat alasan untuk dirinya sendiri, tapi kami memiliki ratusan wanita berpendidikan dan aktivis hak sipil perempuan yang bekerja dan aman bagi mereka.”

Kapten. Rahmani, yang lulus dari sekolah penerbangan pada 2012 dan memenuhi syarat untuk terbang dengan pesawat kargo militer C-208  setelah menerima pelatihan dari  Amerika Serikat dan sedianya untuk kembali ke rumah pada hari Sabtu.

Di sebuah negara konservatif yang terkenal karena pembatasan  pada perempuan, kisah Rahmani telah menjadi  contoh langka  seorang wanita menerobos wilayah yang  biasanya didominasi  laki-laki.

Rahmani  mengatakan ia dan keluarganya telah menerima ancaman langsung tidak hanya dari Taliban, tetapi juga dari beberapa kerabat, memaksa keluarganya untuk pindah rumah beberapa kali.

Namun, banyak yang mengecam Rahmani di media social dengan  menuduhnya hanya membuang-buang uang Negara yang dihabiskan untuk pelatihan mahal dan menghindari tanggung jawabnya.

Baca juga:

The Stealth and The Beautiful

Exit mobile version